Pembangunan Jembatan Cikereteg Bogor Molor, Warga Sekitar: Ah Gitu Terus!

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Wahyu Topami

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CARINGIN - Pembangunan Jembatan Permanen Cikereteg, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, molor dari waktu yang ditentukan.

Mulanya pihak PUPR menutup total Jembatan Cikereteg pada 9 Juni hingga 16 Juni, pada kenyataannya Jembatan Permanen Cikereteg tak kunjung dibuka.

Setelah itu pihak PUPR kembali mengajukan permohonan perpanjangan penutupan total Jembatan hingga 22 Juni mendatang.

Tak kapok, PUPR tetap tidak membuka arus lalu lintas di Jembatan Cikereteg hingga saat ini.

Menurut keterangan warga sekitar, Asep Supriatna, perbaikan Jembatan Permanen Cikereteg tergolong lambat.

"Ah kitu wae (gitu-gitu aja) hampir seminggu, itu pondasi jembatan juga masih di atas terus," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com.

Dirinya beranggapan apabila kalau memang tidak bisa menempati janji pihak PUPR jangan memberikan janji jembatan akan dibuka dengan cepat.

"Harusnya kalau memang gak bisa ditepati yang ngomong jujur aja, jangan janji seminggu, 10 hari. Kalau kaya gini mah sebulan dua bulan beresnya," ungkapnya.

Tidak jarang dirinya beserta warga sekitar bertanya kepada para pekerja Pembangunan Jembatan Permanen Cikereteg tentang kapan Jembatan Cikereteg selesai dari pengerjaan.

Namun respon dari para pekerja kerap kali tidak bisa diharapkan oleh para warga sekitar.

"Banyak yang nanya ke pekerja kapan dibuka tapi ya gitu we ntar aja ntar aja," pungkasnya.