Geng Motor di Sukabumi Kerap Bikin Resah, Warga Minta Polisi Tindak Tegas: Tembak di Tempat

pembacokan secara brutal oleh geng motor bernama Rusian Gengstres (RSG) di Kampung Tegalaya, Kelurahan Cipanenggah, Kecamatan Lembursitu

Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
Muhammad Azzam/screenshot/CCTV
Ilustrasi, warga minta polisi tindak tegas geng motor yang resahkan Sukabumi 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kejamnya geng motor di Sukabumi, Jawa Barat yang membacok warga secara brutal.

Bahkan, kejadian itu membuat banyak warga di Sukabumi menjadi resah.

Kini, warga pun meminta pihak kepolisian agar berani mengambil tindakan tegas kepada geng motor tersebut.

Keresahan itu mucul pascaterjadinya, pembacokan secara brutal oleh geng motor bernama Rusian Gengstres (RSG) di Kampung Tegalaya, Kelurahan Cipanenggah, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi pada Sabtu (24/06), hingga korban alami luka parah.

Kemudian terjadinya penyerangan dan pembacokan terhadap warga Benteng Kecamatan Warudoyong, pada Minggu (25/06).

Tokoh Pemuda Kota Sukabumi, H Faturrahman, mengatakan pasca terjadi peristiwa tersebut, masyarakat merasa resah pasalnya yang menjadi korban adalah warga sipil biasa.

"Tentunya keresahan ini terjadi di masyarakat, banyak warga yang ketakutan. Apalagi banyak aktifitas masyarakat di waktu malam," ujarnya, kepada Tribunjabar.id, Senin (26/06/2023).

Fatur Pun, meminta dan mendorong langkah tegas dari aparat dalam menciptakan rasa aman dan nyaman atas adanya geng motor tersebut.

"Kami meminta langkah tindakan tegas terukur dari kepolisian, mengingat kejadian ini terus berulang. Meskipun tahun-tahun sebelumnya sudah dilakukan kesepakatan," ucapnya.

Selain itu, Fatur juga meminta kepada pemerintah daerah untuk melakukan konsolidasi dengan unsur Forum Pimpinan Daerah (Forkopimda) upaya penanganan dan pencegahan adanya geng motor.

"Kami juga mendorong Pemerintah bersama unsur Forkompimda untuk duduk bersama melakukan penaganan dan pencegahan agar kejadian tidak terus berulang," tuturnya.

Terakhir Fatur pun mengajak masyarakat untuk proaktif, melalukan pencegahan dan tidak melakukan langkah sendiri.

"Nah tentunya masyarakat harus sama-sama mencegah mewapadai adanya keberadaan geng motor yang akan lakukan," tutupnya.

Baca juga: Brutal, Geng Motor di Sukabumi Tiba-tiba Bacoki Warga, Pelaku Beraksi Sambil Live Instagram

Ketua Laskar Fiesabilillah, Abi Khalil Asubki, mendorong Polri untuk melakukak langkah tegas terukur, agar kejadian serupa tidak kembali terjadi

Sebagaimana ketahui, geng motor yang terjadi dua hari kebelakang yang menyerang warga yang melampaui batas.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved