Breaking News

Kesaksian Ibu Mertua Lihat Menantu Hajar Istrinya di Serpong: Dia Nonjok Keras Banget

Seorang suami di Serpong, Tangerang Selatan tega menghajar istrinya sendiri di depan mertua pada Rabu (12/7/2023) dini hari.

Editor: Vivi Febrianti
Youyube TvOne
Tampang budyanto jauhari, suami di Tangerang yang aniaya istri dan mertua tapi dibebaskan polisi 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Seorang suami di Serpong, Tangerang Selatan tega menghajar istrinya sendiri di depan mertua pada Rabu (12/7/2023) dini hari.

Ibu korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di Serpong mengungkapkan kronologi putrinya inisial TM (21) dianiaya oleh suami sendiri.

Ibunda korban Y (49) mengatakan menantunya menghajar putrinya tanpa alasan yang jelas.

Dikutip dari Tribun Jakarta, Y menceritakan bahwa putrinya saat ini menderita luka parah pada bagian kuping, hidung, hingga matanya.

"Di hidung, kuping, mata. Itu babak belur darahnya keluar banyak dari hidung kuping. Dia (pelaku) nonjok keras banget," tuturnya.

Y bilang ia tak tahu persis motif pelaku nekat menganiaya putrinya secara membabi buta.

"Gak tahu saya juga (terkait motif penganiayaan)," bebernya.

Y mengatakan, peristiwa ini bermula ketika menantunya tiba-tiba pulang ke rumah dan langsung mengetok pintu secara berulang-ulang dengan cukup kencang, pada Rabu (12/7/2023) dini hari.

Saat itu, ia sedang tidur di kamar belakang bersama dengan asisten rumah tangganya.

"Awalnya pelaku ketok-ketok pintu, saya di kamar belakang sama mbak nah anak saya (korban) di kamar depan," kata Y pada wartawan di lokasi kejadian, Jumat (14/7/2023).

"Pas saya buka kamar gak tahunya pelaku sudah masuk ke kamar anak saya, pas saya lihat ternyata anak saya sudah ditonjok sudah keluar darah hidungnya," sambungnya lagi.

Y yang menyaksikan anaknya dianiaya secara membabi buta pun mencoba menolong.

"Pas saya mau tolongin dia marah. Dia (pelaku) mau nendang anak saya yang sedang hamil tapi dia sadar istrinya lagi hamil akhirnya gak jadi," ucapnya.

Ia mengatakan saat itu kondisi anaknya sudah babak belur akibat terus dipukuli pelaku.

Korban mencoba kabur keluar dari jendela, namun pelaku malah menjepit badannya di jendela dan menarik rambutnya hingga kepala terangkat ke belakang.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved