Kisah Sungadi Pria Obesitas 165 Kg, Makan Sehari Bisa 8 Porsi

Sungadi sudah mengidap obesitas sejak dia lahir. Dimana, Sungadi lahir dengan barat badan 5 kilogram kurang 2 ons.

Editor: Tsaniyah Faidah
Tribun Jateng/Mahfira Putri Maulani
Sungadi (21) warga Dukuh Jurang, Desa Sono, Kecamatan Mondokan, Sragen, Jawa Tengah memiliki bobot tubuh 140 tahun. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Inilah Sungadi, pria berusia 25 tahun warga Desa Sono, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen yang mengalami obesitas.

Berdasarkan data, Sungadi mengalami obesitas sejak dirinya masih kecil atau bahkan dapat dikatakan seusai lahir.

Anak bungsu dari pasangan Suwarno dan Tukiyem ini kini memiliki bobot sekira 165 kilogram.

Meskipun mengalami obesitas, dirinya tak lantas berdiam diri di dalam rumah.

Dia justru dikenal sebagai sosok yang aktif.

Dia kerap keluar rumah dan bersosialisasi dengan warga sekitar.

Sosok Sungadi (25), warga Desa Sono, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen ternyata suka bersosialisasi dengan tetangga.

Walaupun dia pengidap obesitas berbobot 165 kilogram, dia sering membantu tetangga.

Pria dengan tinggi badan 149 sentimeter ini juga suka bersosialisasi.

Sungadi merupakan putra bungsu dari pasangan Suwarno (63) dan Tukiyem (61).

Suwarno menceritakan, Sungadi sudah mengidap obesitas sejak dia lahir.

Dimana, Sungadi lahir dengan barat badan 5 kilogram kurang 2 ons.

Sejak kecil, Sungadi memang suka makan, bahkan dalam sehari dia bisa makan 6-8 porsi.

Sungadi suka makan apa saja yang disajikan orangtuanya.

Baca juga: Kejadian Sebelum Cipto Pria Obesitas 200 Kg Meninggal Dunia, Kakaknya Dipanggil Dokter Tengah Malam

Selama itu sudah matang dan tidak suka makanan atau minuman manis.

Halaman
12
Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved