Sisi Lain Bogor
Mengungkap Mitos Goa Ipong Peninggalan Tentara Jepang di Bogor, Diyakini Ada Ular Raksasa
Menurut cerita warga sekitar yang konon almarhum kakeknya merupkan salah satu orang yang dipekerjakan Tentara Jepang untuk membuat goa tersebut ialah
Penulis: Wahyu Topami | Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Wahyu TopamiĀ
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, MEGAMENDUNG - Goa Ipong atau Goa Nippon di Kampung Pasir Angin, RT. 4/1, Desa Pasir Angin, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, menyimpan mitos yang sudah menyebar di lingkungan sekitar.
Menurut cerita warga sekitar, Obay yang dikisahkan secara turun menurun Goa Ipong merupakan tempat persembunyian tentara Jepang pasa masa penjajahan.
Bahkan, dibangunnya Goa Ipong adalah hasil dari romusha saat itu.
Ia menjelaskan, saat ini jarang sekali warga sekitar yang main-main dengan sengaja di Goa Ipong itu.
"Jarang ya, ngapain orang kesitu. Pada takut, paling yang mau ke kebun doang," ujarnya pada TribunnewsBogor.com, Jumat (18/8/2023).
Sebab menurutnya, Goa Ipong itu memiliki penunggu berupa satwa liar berukuran jumbo.
"Iya karena beberapa pendapat dari sesepuh sini yang dulu ya, ya ada penunggu lah ya kalau kata orang situ mah ada yang nenunggoan. Kabarnya si kata orang tua dulu itu yang nunggunya itu kayak semacam ular sebesar gulungan kasur, itu mistisnya," paparnya.
Tidak hanya itu, menurut ceritanya, pernah ada tiga orang mahasiswa pernah memasuki goa peninggalan tentara Jepang itu. Namun tak kunjung kembali.
"Bahkan tahun berapa ya saya pernah dengar dari bapak-bapak yang di sawah itu, ada 3 orang mahasiswa masuk nggak keluar lagi, itu udah lama. Saya sempat nanya yang di kebun itu sampai dia selesai di kebun itu nggak keluar lagi," ungkapnya.
Hingga saat ini belum diketahui keberadaan tentang tiga mahasiswa tersebut, sebab menurutnya mahasiswa itu belum diketahui persis manusia atau bukan.
"Soal pernah ada pencarian nggaknya saya nggak tahu, dia keluarnya malam atau kapan saya nggak tahu, atau jangan bukan orang nggak tahu juga kan," kata Obay.
Masuknya tiga mahasiswa tersebut sempat dilarang oleh seorang petani, namun ketiganya memaksa masuk ke Goa Ipong itu.
Baca juga: Sejarah Goa Ipong di Megamendung Bogor, Peninggalan Tentara Jepang, Dibuat Hasil Romusha
"Tapi memang sebelumnya pernah dibilangin sama bapak situ jangan masuk, tapi katanya sebentar aja lihat-lihat, dia masuk tapi ditungguin sama bapaknya nggak keluar lagi," tandasnya.
Dengan banyaknya mitos tersebut, membuat warga sekitar enggan memasuki Goa Ipong.
"Nah itu yang jadi mistisnya disitu, memang dari dulu juga nggak ada yang berani masuk kesitu," terangnya.
Namun beberapa tahun kebelakang, warga sekitar mengaku pernah masuk ke goa itu ramai-ramai, namun hanya beberapa meter saja sudah pada keluar kembali.
"Pernah warga sini masuk ramean bawa patromak tapi nggak kuat karena engap ya jadi keluar lagi," tutupnya.
Goa Ipong
mitos
Jepang
romusha
Desa Pasir Angin
Kecamatan Megamendung
Kabupaten Bogor
ular
mahasiswa
tentara
Menilik Jembatan Ledeng Sindangsari Kota Bogor, Ternyata Usianya Sudah Lebih dari 1 Abad |
![]() |
---|
Kisah Tembok Tinggi RS UMMI Kota Bogor, Rupanya Usianya 2 Abad, Pernah Jadi Tempat Pembuatan Granat |
![]() |
---|
Sisi Lain Lapangan Sempur Kota Bogor, Dirancang Arsitek Belanda Sampai Jadi Tempat Pidato Bung Karno |
![]() |
---|
Kisah Arif Satgas Pelajar Kota Bogor, 18 Tahun Bubarkan Tawuran, Tak Berhenti Meski Diancam |
![]() |
---|
Mengulik Sejarah Bakal Kantor Gubernur Dedi Mulyadi, 100 Tahun Lebih Tua dari Balai Kota Bogor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.