Kisah Arif Satgas Pelajar Kota Bogor, 18 Tahun Bubarkan Tawuran, Tak Berhenti Meski Diancam

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Satuan tugas (Satgas) Pelajar Kota Bogor memilki peran penting untuk mengawasi para pelajar di Kota Bogor.

Terutama, pelajar yang bandel sering tawuran, bergabung ke dalam gangster, sampai membeli minuman keras (miras) beralkohol, serta obat-obatan terlarang.

Hal itu pun terus dilakukan oleh Arif Rahman, salah satu anggota Satgas Pelajar di Kota Bogor.

Setiap hari, ia menjalankan tugasnya untuk mengawasi pelajar.

Mulai dari jalanan, sampai ke tempat-tempat nongkrong para pelajar.

Sejak tahun 2006 hal itu dilakukan oleh Arif.

“Kalau saya menjadi Satgas Pelajar itu sudah 18 tahun. Saya mulai itu sekitar tahun 2006-2007 lah,” kata Arif kepada TribunnewsBogor.com.

Setiap harinya, ia selalu mengawasi para pelajar.

Ia sudah mengetahui titik-titik lokasi para pelajar membandel.

Namun, perjalanannya menjadi Satgas Pelajar tak berjalan mulus.

Ia kerap dilawan oleh para pelajar terutama yang sedang tawuran.

Bahkan, pelajar itu mengancam akan menghabisi nyawanya.

“Pernah ada yang ancam. Bahkan mereka juga minta saya jagain keluarga saya. Mereka ancam ngincer keluarga saya juga,” ujarnya.

Ia tidak pernah takut atas ancaman tersebut.