Ratusan Makam Dibongkar

Sosok Mariam, Guru Ngaji yang Jasadnya Masih Utuh Setelah Puluhan Tahun Wafat, Dikenal Rajin Ibadah

Sosok jasad yang masih utuh meski sudah dikubur puluhan tahun ternyata punya profesi mulia.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: widi bogor
Kolase Wartawan TribunnewsBogor.com Muamarrudin Irfani/Ist
Sosok guru ngaji yang jasadnya masih utuh meski sudah dikubur puluhan tahun ternyata punya profesi mulia. 

"Mariam itu adik dari bapak saya, profesinya sebagai guru ngaji," kata Satria lagi.

Mariam juga menjadi satu dari tujuh jasad yang masih utuh saat dibongkar tersebut.

Untuk itu, Satria meyakini kalau amalan keluarganya semasa hidup itulah yang membuat jasadnya utuh bahkan mengeluarkan wangi melati.

Sebab menurut pandangan Satria, semua keluarganya yang terdiri dari kakek, ayah, kakak dan dua bibinya itu adalah orang baik.

"Semasa hidupnya saya menyaksikan langsung, dan kalau untuk baik atau tidaknya almarhum itu tergantung yang menilai. Bagi saya beliau semuanya baik," pungkasnya.

Dapat Uang Kerohiman

Pihak keluarga atau ahli waris para pemilik makam yang dipindahkan itu mendapat kompensasi dari PLN.

Uang kompensasi itu di luar biaya pemindahan yang ditanggung sepenuhnya oleh PLN.

"Untuk batu nisan dan sebagainya juga ditanggung PLN, kemudian keluarga diberi uang kerohiman Rp 500 ribu," kata petugas lapangan pemindahan makam, Ahmad Ferdiansyah.

Hal itu dibenarkan oleh ahli waris salah satu makam yang dipindahkan, Nurhasyim.

Menurutnya, uang tersebut diberikan untuk menggelar tahlil pascapemindahan makam.

"Dikasih uang Rp 500 ribu buat selametan (tahlilan)," pungkasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved