Siswa SD Gelar Aksi

Pengakuan Kepsek SD Bogor, Uang Pungli PPDB Dipakai untuk Acara Sekolah, Tak Rela Dipecat Sendirian

Kepala Sekolah SD Negeri Cibeureum 1 Kota Bogor, Nopi Yeni membuat pengakuan berbeda soal kasus pungli PPDB 2023.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: widi bogor
Kolase Instagram
Kepala Sekolah SD Negeri Cibeureum 1 Kota Bogor, Nopi Yeni membuat pengakuan berbeda soal kasus pungli PPDB 2023. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Kepala Sekolah SD Negeri Cibeureum 1 Kota Bogor, Nopi Yeni membuat pengakuan berbeda soal kasus pungli PPDB 2023.

Kepsek SDN Cibeureum 1 itu awalnya mengaku kalau dirinya menerima siswa tersebut karena iba.

Namun rupanya ia menerima lima siswa tersebut lantaran mendapat uang dari orangtua siswa.

Kepsek SDN Cibereum 1 itu pun terbukti menerima suap atau gratifikasi berdasarkan hasil investiasi tim Inspektorat.

Nopi Yeni pun mengaku kalau uang hasil pungli itu ia gunakan untuk kegiatan sekolah.

Alhasil, Nopi Yeni pun tampaknya tak rela jika dirinya dipecat sendirian.

Setelah dicopot dari jabatannya, kepsek SD Bogor itu pun langsung memecat bawahannya.

Adalah Mohamad Reza Ernanda, guru honorer di SDN Cibeureum 1 yang dipecat oleh Nopi Yeni.

Ia dipecat setelah dituduh membocorkan pungli tersebut ke Bima Arya.

Dikatakan Pak Reza, dirinya mendengar sendiri tudingan itu keluar dari mulut kepsek.

"'Kamu kan yang melaporkan'," kata Mohamad Reza Ernanda mengikuti perkataan Nopi Yeni.

Saat itu Reza Ernanda menjabat sebagai sekretaris Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2023 di SDN Cibeureum 1.

Ia menuturkan bahwa sekolahnya mendapat kuota sebanyak 112 siswa.

"Tapi setelah PPDB ditutup, jumlahnya bertambah jadi 117 siswa, berarti kan ada indikasi," ungkap Pak Reza.

Saat didatangi Bima Arya ke sekolah, Nopi Yeni pun sempat berbohong.

Nopi Yeni menuturkan bahwa saat penutupan PPDB 2023 ada beberapa orangtua siswa yang mendatanginya.

Awalnya ia menolak, namun beberapa hari berikutnya mereka datang lagi.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved