Mahasiswa Pascasarjana IPB Buat Pengabdian Masyarakat di Pamijahan Bogor, Prioritaskan Program Ini
Untuk program UMKM, mahasiswa Pascasarjana IPB ini mengangkat hasil pertanian dari kelompok tani dari komoditi jambu merah. Dari hasil program yang
Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, PAMIJAHAN - Forum Mahasiswa Pascasarjana IPB University melakukan pengabdian masyarakat di Desa Ciasihan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.
Pengabdian masyarakat ini bertajuk Life in Ciasihan dilakukan oleh Forum Mahasiswa Pascasarjana IPB University (FW IPB) melalui departemen community development pada 22-23 September 2023.
Beberapa program pengabdian ini terdiri dari beberapa program seperti pengolahan produk untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di bidang Pangan, Saung Literasi, dan Literasi Konservasi.
Program yang bernama Live in Ciasihan ini digagas untuk meningkatkan potensi pertanian di Desa Ciasihan dan menumbuhkan minat baca terhadap bidang pengetahuan alam dan pengetahuan umum.
Kepala Desa Ciasihan, Lilih N mengatakan, kedatangan mahasiswa Pascasarjana IPB ini menjadi berkah bagi Desa Ciasihan.
"Kedatangan mahasiswa Pascasarjana IPB University ini menjadi suatu berkah untuk desa kami. Program yang ditawarkan juga sangat menarik. Kegiatan pengembangan UMKM juga dapat dilakukan oleh ibu-ibu posyandu dan ibu-ibu pemberdayaan kesejahteraan keluarga (PKK). Selain itu pembinaan terhadap anak-anak desa di tingkat SD," kata Lilih dalam keterangan tertulis yang diterima TribunnewsBogor.com, Rabu (27/9/2023).
Untuk program UMKM, mahasiswa Pascasarjana IPB ini mengangkat hasil pertanian dari kelompok tani dari komoditi jambu merah.
Dari hasil program yang dijalankan, komoditi Jambu Merah Desa Ciasihan ini masih belum optimal dalam proses distribusinya.
Untuk mengoptimalkan jambu merah ini, masyarakat dilatih untuk membuat sirup dari Jambu Merah ini.
"Melihat adanya buah yang masih belum bisa optimal dalam proses distribusinya, perlu langkah lebih lanjut agar tetap mendapatkan nilai jual yang bagus untuk pemasukan dari sisi ekonomi untuk para petani. Tim kami mengupayakan optimalisasi dengan pelatihan pembuatan sirup dan selai dari jambu agar bisa diolah dan menjadi makanan yang bernilai," ujar Ketua Divisi Humas Panitia Life Ciasihan Hafidz Muhammad Muhshi.
Sementara itu, Ketua Kelompok Tani Ciasihan mengatakan, bahwa memang jambu merah menjadi buah yang fokus untuk dikembangkan.
"Petani di desa Ciasihan berfokus pada jenis jambu merah dan jambu kristal. Hasil produksi dijual untuk daerah Bogor dan memiliki standard kualitas agar dapat terdistribusi dengan baik. Masih ada jambu yang ditolak oleh pasaran, besar harapannya dengan kegiatan pelatihan dari mahasiswa Pascasarjana IPB University dapat mengolah jambu tersebut, kami sangat bangga ibu-ibu sangat antusias dalam mengolah produk buah jambu ini," kata Ketua Kelompok Tani.
Baca juga: Rektor Seoul National Sampaikan Orasi di Dies Natalis IPB University: Pengembangan Universitas
Untuk program literasi, pengabdian dilakukan di Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Muhammadiyah 02 Ciasmara.
Program ini berbentuk saung literasi menggunakan buku cerita anak dan sejarah kehidupan manusia yang diikuti oleh sebanyak lebih dari 40 siswa dibawah kelas 3 SD.
| Uji Coba Car Free Day di Tegar Beriman Bogor, Sekda Ingatkan Perlunya Udara Bersih untuk Bernafas |
|
|---|
| Selama 3 Bulan, Polres Bogor Amankan 155 Tersangka Penyalahgunaan Narkoba Senilai Rp5,8 Miliar |
|
|---|
| Kepergok Pekerja Proyek, Maling Motor Bawa Senjata di Gunungputri Bogor Berhasil Diamankan |
|
|---|
| Angkat Potensi Lokal dan Perempuan Desa, Pemkab Bogor Luncurkan Festival Tangkil 2025 |
|
|---|
| Tak Hanya Perpindahan Penduduk, Mentrans Ingin Transmigrasi Ciptakan Ekonomi Inklusif Berkelanjutan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.