Viral di Medsos

Ngeluh ke Dokter Anaknya Telat Menstruasi, Ibu Ini Histeris Ternyata Sang Putri Mengandung 7 Bulan

Viral curhatan seorang ibu yang pilu usai mengantar anaknya ke dokter karena telat menstruasi. Sang ibu terkejut lantaran putrinya ternyata hamil

|
Penulis: khairunnisa | Editor: widi bogor
kolase TikTok
Viral curhatan seorang ibu yang pilu usai mengantar anaknya ke dokter karena telat menstruasi. Sang ibu terkejut lantaran putrinya ternyata sedang mengandung bayi 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Perasaan seorang ibu di Fakfak, Papua Barat pilu setelah mengetahui rahasia anak perempuannya.

Pasalnya wanita tersebut baru tahu ternyata sang anak pertama diam-diam melakukan perbuatan dosa.

Anak dari sang wanita rupanya tengah mengandung janin.

Fakta tersebut baru terungkap setelah sang wanita membawa putrinya ke dokter obgyn.

Kisah seorang ibu dan anak perempuannya itu belakangan diungkap oleh sang dokter.

Dokter obgyn bernama Amira Ali itu menceritakan kronologi pasiennya yang baru tahu ternyata anaknya sedang hamil.

Dalam unggahannya di akun @dokteramiraobgyn, dr Amira mengurai detail peristiwa saat ada seorang ibu membawa anaknya periksa ke dokter obgyn.

Awalnya, ibu yang tak disebutkan namanya itu curiga gara-gara sang putri lama tidak menstruasi.

Seingat wanita tersebut, anaknya sudah tiga bulan telat haid.

Anak dari wanita itu telah berusia 20 tahun.

"Seorang ibu bawa anaknya, umur anaknya sekitar 20 tahun. Ibu ini datang mengatakan bahwa anaknya ini udah beberapa bulan enggak haid. Ibunya pikir udah tiga bulan," kata dr Amira dilansir TribunnewsBogor.com, Senin (16/10/2023).

Sang wanita belakangan mengaku heran dengan perubahan sikap putrinya.

Sebab beberapa bulan ke belakang sang anak menjadi sosok pendiam.

Ilustrasi hamil
Ilustrasi hamil (Kompas.com/Thinkstockphotos)

"Ibunya ini merasa kok ada yang aneh dari anaknya, tapi ibunya setiap tanya anaknya selalu menutup diri dan enggak mau jujur padahal sama ibunya sudah dicoba untuk menggali," ujar dr Amira.

Segera melakukan pemeriksaan, dr Amira tersentak.

Ternyata remaja yang beranjak dewasa itu sudah hamil tujuh bulan.

Mengetahui fakta dari dr Amira, sang wanita menangis histeris.

"Setelah saya periksa ternyata anaknya ini sudah hamil 30 minggu sekitar 7 bulanan. Jelas ibunya langsung nangis-nangis," pungkas dr Amira.

Menyaksikan sang wanita kecewa karena anaknya hamil di luar nikah, dr Amira pun menenangkan.

Dokter yang juga berprofesi sebagai content creator itu pun memberikan semangat untuk ibu tersebut.

"Saya pegang tangan ibunya, saya bilang 'bu, ibu yang sabar ya, pasti enggak mudah di posisi ibu. Saya tahu ibu lagi berusaha untuk kuat. Ibu harus yakin bahwa apapun yang diberikan oleh Tuhan sebagai cobaan, berarti ibu adalah ibu yang luar biasa yang diberikan amanah. Bukan berarti ibu kalah, kita masih punya kesempatan untuk memperbaiki'," ungkap dr Amira.

Dalam kondisi histeris, sang ibu lantas bercerita. Selama ini ia sudah berusaha jadi ibu yang baik dan tidak keras.

Namun usaha sang wanita untuk dekat dan bersahabat dengan anak nyatanya sia-sia.

Karena diam-diam sang anak justru berbuat dosa di belakang orangtuanya.

"Padahal ibunya bilang 'saya selama ini sudah mencoba untuk akrab, enggak keras, berusaha jadi teman yang baik untuk anak saya'," ucap dr Amira.

Sembari menahan tangis, dr Amira pun pilu mengenang ucapan ibu tersebut.

Rupanya selama ini wanita tersebut menganggap anaknya itu adalah istimewa.

Baca juga: Temuan Dokter Hastry Pada Jasad Mirna yang Diawetkan, Ada Sianida, Yakin Pelakunya Jessica Wongso

Tak cuma karena anak pertama, putri dari ibu tersebut adalah sosok yang cerdas dan bersekolah tinggi.

Karenanya sang ibu pun punya harapan lebih untuk anak pertamanya itu.

"Ibunya bilang 'dokter tahu enggak, dia ini anak pertama. Anak pertama ini adalah harapan buat adik-adiknya, adiknya ada tiga di rumah. Saya bilang ke adiknya (anaknya yang lain) bahwa kakaknya itu pintar, sekolah begini'. kata dr Amira.

Lebih lanjut diakui sang ibu, ia tidak tahu siapa pacar dari anaknya.

Ibu tersebut pun kebingungan dengan siapa ayah dari bayi yang dikandung anaknya itu.

"Ketika udah hamil tujuh bulan, si ibunya bilang dia enggak tahu bahkan siapa pacarnya si anak selama ini. Karena anaknya tertutup, tapi dia hamil di luar nikah," akui dr Amira.

Berbekal pengalaman tersebut, dr Amira pun mengingatkan khalayak terutama para ibu untuk menjaga anaknya dengan baik.

Sebab menurut dr Amira, kasus hamil di luar nikah semuanya merugikan kaum wanita.

"Jadi buat ibu-ibu, kalau merasa anaknya pendiam, tertutup, enggak pernah keluar rumah itu aman. Tetap harus diawasi. Anak perempuan itu rentan banget," tegas dr Amira.

"Yang dirugikan selalu perempuan, yang paling tersakiti itu perempuan, dan yang paling enggak bisa hilang sakit hatinya itu adalah seorang ibu," sambungnya.

Atas kejadian tersebut, dr Amira pun menjadikannya sebagai pelajaran.

"Saya berderai air mata pada saat itu, sebenarnya enggak boleh ya sebaper itu tapi saya kalau melihat seorang ibu nangis gara-gara anaknya tuh saya ingat mama saya aja, dulu saya juga punya banyak dosa di masa lalu," ungkap dr Amira.

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved