Benarkah Tersangka Kasus Subang Tak Bisa Nyetir? Yoris Bongkar Rahasia Yosef: Dulu Pernah Mundurin

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Pernyataan kubu Yosef tersangka kasus Subang soal klaim tidak bisa menyetir akhirnya ditanggapi Yoris.

Selaku anak kandung Yosef sekaligus putra sulung korban pembunuhan ibu dan anak, Yoris mengurai fakta soal alibi sang ayah.

Yoris akhinrya blak-blakan membuka rahasia soal Yosef yang selama ini tak banyak diketahui orang.

Hal itu berkenaan dengan kronologi kasus pembunuhan Tuti dan Amalia yang mulai menemui titik terang.

Seperti diketahui, kasus Subang bisa terang benderang setelah salah satu pelaku, Danu membongkar detik-detik pembunuhan Tuti dan Amalia yang terjadi dua tahun lalu.

Danu secara gamblang mengungkap peran dari empat pelaku lainnya yakni Mimin, Yosef, Arighi, dan Abi dalam kematian Tuti dan Amalia.

Usai pengakuan Danu terkuak secara jelas, penyidik Polda Jabar akhirnya resmi menetapkan Yosef, Mimin, Arighi, Abi, dan anu sebagai tersangka.

Dalam pengakuannya, Danu sempat menyinggung perihal peran Yosef yang sempat menggotong jenazah Tuti dan Amalia.

Diungkap Achmad Taufan selaku pengacara Danu, kliennya itu menceritakan kronologi saat Yosef memerintahkan Danu untuk memindahkan jenazah Tuti dan Amalia ke bagasi mobil Alphard di tanggal 18 Agustus 2021.

"Setelah disuruh ngangkat-ngangkat, nyiram-nyiram, mercikin air, habis itu dia (Danu) izin pulang (setelah subuh). Di situ sampai jam 7 kan Yosef yang kelihatan. Masalah ada orang lain kita enggak tahu," ungkap Achmad Taufan saat dihubungi TribunnewsBogor.com.

Setelah itu, Danu sempat melihat Yosef menyalakan mobil Alphard tersebut.

Momen itu terjadi seolah-olah dilakukan guna membawa jenazah Tuti dan Amalia ke suatu tempat.

"Tapi pada saat Pak Yosef nyalain Alphard Danu lihat. Karena dia (Danu) baru ngangkat bu Tuti. Kalau Amel yang angkat itu Pak Yosef sendiri," ujar Taufan.

Kendati sempat menyaksikan momen tersebut, Danu tidak tahu siapa yang akhirnya sempat menyetir mobil Alphard itu.

Sebab saat itu Danu keburu pulang.

"Kalau yang parkirin Alphard Danu enggak tahu. Tapi Danu melihat Pak Yosef nyalain mobil Alphard, yang starter dia," akui Taufan.

Mendengar cerita Danu, pengacara Yosef langsung bersuara.

Dihubungi TribunnewsBogor.com guna klarifikasi, pengacara Yosef, Rohman Hidayat tegas membantah pengakuan Danu.

Terlebih ditegaskan Rohman, Yosef dan Mimin serta anak-anak sambungnya tidak bisa mengendarai mobil sama sekali.

"Di antara Yosef, Mimin, Arighi, Abi, tidak ada yang bisa mengendarai mobil. Empat orang itu tidak ada yang bisa mengendarai mobil. Siapa yang punya akses ke mobil itu, yang pegang kunci siapa?" pungkas Rohman Hidayat.

Klarifikasi Yoris

Mengetahui isu soal sang ayah yang kini jadi tersangka tidak bisa menyetir mobil, Yoris buka suara.

Dalam kanal Youtube Diskursus Net, Yoris membuka rahasia Yosef soal mobil Alphard.

Ternyata selama ini, Yoris hanya tahu bahwa sang ayah cuma bisa memanasi mobil saja.

"Katanya Pak Yosef enggak bisa nyetir?" tanya Insan Sadono sang presenter dikutip TribunnewsBogor.com, Jumat (27/10/2023).

"Kalau mengoperasikan itu dia (Yosef) bisa starter, bisa manasin mobil bisa," pungkas Yoris.

Namun diakui Yoris, ia tidak tahu apakah selama ini sang ayah belajar menyetir atau tidak.

Sebab beberapa waktu lalu Yoris sempat melihat sang ayah menyetirkan mobil sebentar.

"Tapi enggak bisa nyetirnya?" tanya Insan.

"Kalau itu kurang tahu ya. Dia belajar atau enggak kurang tahu," akui Yoris.

Diungkap Yoris, ia pernah melihat Yosef memundurkan mobil.

Dari cerita tersebut, Yoris tidak bisa mengatakan bahwa sang ayah bisa menyetir mobil atau tidak.

Namun yang diyakini Yoris adalah sang ayah tidak punya SIM A.

"Jadi papa sekadar manasin aja?" tanya Insan.

"Manasin mobil aja. Emang dulu pernah mundur dikit (berusaha menyetir untuk mundurin mobil), pernah sih, udah aja gitu aja," ungkap Yoris.

Sebelumnya, bahasan soal menyetir mobil sempat jadi perbincangan dalam kasus Subang.

Sebab sempat ada saksi yang melihat di TKP ada seseorang yang hendak mengeluarkan mobil Alphard sebelum jenazah Tuti dan Amalia ditemukan.

Namun mobil Alphard yang berisi mayat anak dan ibu itu urung dijalankan dan dikembalikan masuk ke garasi TKP.

Berdasarkan kronologi tersebut, pihak Yosef pun menagih Danu untuk menunjukkan bukti keterlibatan Yosef Cs.

"Anggap benar lah keterangan Danu, ada Yosef, Mimin, Arighi, dan Abi di TKP. Lantas siapa yang muterin mobil? Ini banyak pertanyaan. Danu harus melengkapi karangannya dengan bukti-buktinya," kata Rohman Hidayat.

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News