Sisi Lain Bogor

Mengenal Kampung Texas di Puncak Bogor, Kawasan Koboi yang Warganya Selalu Pakai Kuda

pakiran yang berada di depan rumah warga disana tak diisi dengan mobil mewah, namun diisi oleh seekor kuda.

Penulis: Wahyu Topami | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Wahyu Topami
Kuda terparkir di Kampung Texas, Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Minggu (29/10/2023). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Wahyu Topami

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CISARUA - Tak banyak yang tahu, rupanya di kawasan Puncak Bogor ada Kampung Texas.

Uniknya, pakiran yang berada di depan rumah warga disana tak diisi dengan mobil mewah, namun diisi oleh seekor kuda.

Kampung Texas ini berlokasi di Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Kepala Desa Tugu Selatan, Eko Windiana menjelaskan, secara administrasi kampung tersebut bernama Kampung Ippolapan.

Namun, banyak warga yang menyebutnya dengan julukan Kampung Texas.

"Ada 1 blok di kampung Ippolapan yang mayoritas masyarakatnya berusaha di tunggang kuda," ujarnya pada TribunnewsBogor.com, Minggu (29/10/2023).

Kehidupan sebagai jasa penyewa tunggang kuda sudah menjadi identitas kuat kampung ini.

Dengan begitu kampung Ippolapan ini dijuluki sebagai 'Kampung Texas' oleh masyarakat Puncak Bogor.

Karena, hampir semua penduduknya terlibat dalam budaya koboi, salah satunya jasa penyewa tunggang kuda.

"Hampir 60 persen lebih, mayoritas. Kalau kampung texasnya ada sekitar 50 KK (Kepala Keluarga). Didominasi emang kerjanya begitu (menyewakan kuda) dari dulu," ungkapnya.

Tradisi penunggang kuda ini telah berlangsung selama bertahun-tahun dan menjadi bagian dari warisan Kampung Texas.

"Itu turun-temurun sampai sekarang. Kandang hampir ada 30 lah, 30 kandang kurang lebih, termasuk kita juga desa punya kuda 4 disitu, disimpen di warga, diperdayakan sama warga," terangnya.

Kedepannya pihak pemerintah Desa Tugu Selatan berencana untuk mengembangkan kampung ini ke arah kawasan wisata yang tetap mempertahankan nuansa koboi sebagai city brandingnya.

"Kebetulan kandang menyimpan kuda ada di tanah desa, dan areanya sangat sempit," kata dia.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved