Masa Jabatan Wali Kota Bogor Diperpanjang, Bogor Bima Arya Janji Bereskan Masalah Angkot
Padahal, sebelum ada putusan ini, Bima Arya dan Dedie Rachim sudah paturay tineung atau pamitan kepada masyarakat Kota Bogor.
Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Damanhuri
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Wali Kota Bogor Bima Arya serta Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim dipastikan tidak jadi pensiu sebagai orang nomor satu dan dua di Kota Bogor.
Keduanya memang santer disebut bakal pensiun menjabat di Bulan Desember 2023 ini.
Namun, kini keduanya masih akan mengurusi Kota Bogor hingga April 2024 mendatang usai gugatan terkait masa jabatan dikabulkan oleh Mahkamah Konsitusi (MK) pada Kamis (21/12/2023) ini.
Padahal, sebelum ada putusan ini, Bima Arya dan Dedie Rachim sudah paturay tineung atau pamitan kepada masyarakat Kota Bogor.
Semua kecamatan di Kota Bogor disinggahi Bima Arya beserta Dedie Rachim untuk berpamitan.
Bahkan, Pemkot Bogor sendiri menggelar refleksi 10 tahun Bima Arya secara besar-besaran pada kemarin, Rabu (20/12/2023) yang turut dihadiri oleh AHY Ketua Umum Demokrat.
Dengan dikabulkan gugatan ini, dipastikan jabatan keduanya akan sampai April 2024 mendatang.
"Keputusan Mahkamah Konstitusi adalah keputusan tertinggi dan kita akan bertugas sampai di ujung masa jabatan," kata Bima Arya dijumpai TribunnewsBogor.com di Balai Kota, Kamis malam.
Keputusan ini, diharapkan Bima Arya segera ditindak lanjuti kedepannya.
Salah satunya, memastikan tidak ada proses penunjukan Pj saat ini yang juga informasinya sudah diajukan oleh DPRD Kota Bogor.
"Tadi dihadiri sidang juga oleh perwakilan dari pemerintah perwakilan di DPR. Jadi semestinya keputusan ini langsung dieksekusi oleh pemerintah. Artinya tidak ada proses penunjukan PJ untuk Kepala Daerah," jelasnya.
Meski begitu, dipastikan Bima Arya, usai muncul hasil gugatan ini, dia berjanji akan membereskan PR yang belum tuntas sampai bulan April 2024 nanti.
Mulai dari angkot, Masjid Agung, sampai kemacetan.
"Nomor 1 saya akan kawal perencanaan pembangunan ya untuk 2024. Itu untuk rencana pembangunan jangka panjang. Itu penting banget dokumennya gitu. Nomor 2 ya ini finalisasi Masjid Agung dan saya akan fight untuk menata angkot dan kemacetan gitu. Nanti ada Kadishub baru, saya pasang target angkot beres sampai April 2024," tandasnya.
Pengumuman! Akses Motor di Jalan Batutulis Bogor Akan Dibuka Hari Rabu Pagi |
![]() |
---|
Deklarasi Kampung Bebas Obesitas di Kota Bogor, Dedie Rachim Sebut Pabaton Seperti Little Singapura |
![]() |
---|
Seruput Kopi di Ajang Festival Kopi Legendaris, Dedie Rachim Ingin Kopi Lokal Disajikan di Kafe-kafe |
![]() |
---|
Orientasi Pengurus Syarikat Islam, Dedie Rachim Minta Perkuat Pengelolaan Koperasi Merah Putih |
![]() |
---|
PBB Kota Bogor Naik, Kini Jadi 0,25 Persen Kecuali NJOP di Atas Rp 10 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.