Momen Main Gitar Berujung Duka, Sekuriti Meregang Nyawa di Tangan Junior, Motif Pelaku Mengejutkan

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Nasib seorang sekuriti senior bernama Zulkarnain miris setelah ditikam berkali-kali oleh juniornya, Rahmat Maulana (23).

Pria usia 40 tahun itu tak menyangka bakal dihabisi saat tengah bersantai sambil bermain gitar di kantornya, di Basarnas Mamuju, Kelurahan Sinyonyoi Selatan, Kecamatan Kalukku, Mamuju, Minggu (25/12/2023).

Aksi sadis Rahmat Maulana pun sempat terekam CCTV di kantor Basarnas hingga rekamannya beredar di linimasa.

Sekira pukul 15.00 Wita awalnya korban sedang duduk di bawah pohon sembari memetik senar gitar.

Dari arah belakang, tiba-tiba Rahmat Maulana mengayunkan senjata tajam yang ia bawa lalu melumpuhkan seniornya.

Pada tikaman pertama, Zulkarnain langsung terkapar di tanah.

Bak tak kasihan, Rahmat terus menusuk seniornya itu secara membabi buta.

Tak berselang lama, pelaku pun kabur meninggalkan korban yang bersimbah darah.

Sempat buron, pelaku akhirnya berhasil diringkus Polresta Mamuju.

Dicecar penyidik soal aksi teganya, Rahmat blak-blakan.

Bahwa ia puluhan kali menikam seniornya itu.

"Berapa kali (tikam)?" tanya penyidik kepolisian dilansir TribunnewsBogor.com dari video di media sosial.

"32 kali," jawab pelaku.

Motif Pelaku

Atas kasus tersebut, Polresta Mamuju pun mengurai pengakuan pelaku.

Kepada penyidik, Rahmat membongkar motifnya tega menghabisi nyawa seniornya.

Ternyata alasan Rahmat membunuh Zulkarnain karena telah lama menyimpan dendam.