Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Akhir Tahun 2023, 2 Kasus di Kota Bogor Belum Diungkap Polisi, Kapolresta: Kami Upaya Maksimal

Jelang akhir tahun 2023, Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengakui bahwa masih ada dua kasus yang belum terungkap.

Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Yudistira Wanne
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso sebut ada dua kasus yang belum selesai diungkap di tahun 2023, Rabu (27/12/2023). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR UTARA - Jelang akhir tahun 2023, Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengakui bahwa masih ada dua kasus yang belum terungkap.

Dua kasus yang belum terungkap ini yakni kasus tewasnya Noven pelajar SMK Baranangsiang Bogor yang tewas pada empat tahun silam, dan kasus tewasnya Rindi Septiani yang jasadnya ditemukan di Kencana Kota Bogor.

"Catatan yang belum selesai, pertama Pembunuhan Noven. Sama, pembunuhan yang di Tanah Sareal. Itu kita upaya maksimal untuk kita ungkap," kata Bismo kepada TribunnewsBogor.com di Mako Polresta Kedung Halang, Rabu (27/12/2023).

Kasus pembunuhan itu, sambung Bismo, menjadi atensi bagi Polresta Bogor Kota.

"Atensi buat kami karena terkait orang yang teraniaya, itu menjadi kewajiban kami untuk mengungkap pelaku. Karena dengan mengungkap pelaku itulah bagian dari kami untuk menolong dari almarhum atau almarhumah jenazah tersebut," jelas Bismo.

Dari dua kasus itu, diakui Bismo, pihaknya terus melakukan penyelidikan hingga saat ini.

"Kesulitannya, pertama kita sudah lakukan serangkaan penyelidikan, alat bukti, dan sebagainya," tambah Bismo.

Bismo pun optimis, dua kasus itu segera terungkap dan pelaku segera bisa ditangkap.

"Dengan ada kasat reskrim yang baru kita akan maksimalkan untuk mengungkap dua kasus itu. Nanti kita semua lakukan daya upaya. Baik crime science investigation, baik itu laboratorium forensik, analisa IT juga akan kita kerahkan untuk dua kasus tersebut," tegas Bismo.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota AKP Luthfi Olot Gigantara mengatakan, pihaknya berupaya untuk segera bisa mengungkap kasus ini.

Penyidik di dua kasus itu, akan dikumpulkan kembali.

"Intinya kami terus melakukan penyelidikan. Seluruh anggota yang menangani sebelumnya sudah kami panggil. Nanti kami kumpulkan untuk mencari hasil hasil terbaru seperti apa. Jadi kita fokus untuk melakukan penyelidikan ulang," kata Luthfi kepada TribunnewsBogor.com.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved