Soal Erick Thohir Dukung Capres Nomor Urut 2, Anies Baswedan: Hey Perboden!

menurutnya jika ada yang melawan perintah presiden maka harus diberi sanksi.

Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
Capres Anies Baswedan tanggapi soal Menteri BUMN yang terang-terangan dukung Capres nomor urut 2, Senin (22/1/2024). (Muamarrudin Irfani) 

Laporan wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menanggapi soal Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir yang secara terang-terangan mendukung pasangan calon presiden nomor urut 2 Prabowo-Gibran dalam kontestasi Pilpres 2024.

Anies Baswedan mengatakan, Presiden Jokowi telah menegaskan bahwa penyelenggara negara harus netral dalam masa Pemilu ini.

Oleh karena itu, menurutnya jika ada yang melawan perintah presiden maka harus diberi sanksi.

"Makannya kita ingin sampaikan, tunjukkan dong jika harus netral, ada yang tidak netral ya dikasih sanksi, rakyat menanti," ujarnya usai menghadiri acara Kampanye Akbar di Gor Parung, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, Senin (22/1/2024).

Bahkan, ia pun mengibaratkan hal tersebut dengan pelanggaran lalu lintas yaitu ketika pengendara melawan arah.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, apabila ada pengendara yang kedapatan melanggar lalu lintas, maka harus diberikan sanksi berupa tilang.

Dalam hal ini, apabila ada penyelenggara negara yang melanggar maka harus diberikan sanksi.

"Kita kasih tau 'hey itu perboden tidak boleh masuk kalo ada tanda perboden' terus kalau ada yang masuk diapain? ya dikasih sanksi, sanksinya apa? ya tilang," katanya.

Begitu pun sebaliknya. Ia mengatakan apabila kondisi serupa terus terjadi maka akan semakin banyak pelanggaran yang dilakukan oleh orang lain.

"Kalau engga diberi sanksi artinya apa? Boleh, habis itu kacau jalannya. Semua orang melanggar perboden. Ketika ada satu pelanggar diperbolehkan maka pelanggaran lain akan menyusul," pungkasnya

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved