Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Deretan Fakta Kasus Ayah di Bogor Siksa Anak Kandung, Motif Terkuak, Sikap Ibu Tiri Tak Kalah Kejam

Nasib miris seorang bocah perempuan di Parung Bogor yang disiksa dan dianiaya ayah kandungnya secara kejam. Kasus tersebut akhirnya terkuak

|
Penulis: Damanhuri | Editor: khairunnisa
Kolase Ist dan TribunnewsBogor.com Wahyu Topami
Bocah perempuan di Parung, Bogor babak belur disiksa ayah kandungnya sendiri. Korban juga dipaksa mengamen. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Deretan fakta kasus penganiayaan yang menimpa seorang anak kecil berusia 7 tahun Terkuak .

Peristiwa nahas itu menimpa N, gadis berusia 7 tahun yang tinggal di Desa Cogreg, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Bahkan, tubuhnya sampai luka-luka akibat disabet oleh ayah kandungnya sendiri menggunakan jemuran baju.

Polisi memastikan, jika ayah kandung korban kini sudah ditetapkan sebagai tersangka.

TONTON JUGA:

"Sudah (ditetapkan tersangka)," kata Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara saat dikonfirmasi, Senin (5/2/2024).

Selama ini, korban yang masih duduk dibangku kelas 1 SD itu tinggal dirumah bersama ibu tirinya.

Seusai pulang sekolah, gadis kecil ini kerap kali dipaksa mengamen oleh orangtuanya.

Saat mengamen, korban dipantau oleh ibu tirinya.

Uang hasil ngamen yang diperoleh korban kerap kali disetorkan kepada ibu tirinya.

Berdasarkan, hasil pemeriksaan sementara, motif penganiayaan yang dilakukan ayah korban akhirnya terungkap.

Pelaku berdalih, jika putri kandungnya itu rewel.

Sehingga, ia tega menganiayanya hingga babak belur.

"Pengakuan sementara dianiaya karena katanya sering rewel, itu saja sih alasan yang disampaikan si bapak," kata AKP Teguh Kumara.

Namun, kata dia, sang ayah si terduga pelaku kekerasan terhadap anak kandungnya ini sementara masih berstatus sebagai saksi terperiksa.

Bocah perempuan di Parung, Bogor babak belur disiksa ayah kandungnya sendiri. Korban juga dipaksa mengamen.
Bocah perempuan di Parung, Bogor babak belur disiksa ayah kandungnya sendiri. Korban juga dipaksa mengamen. (Kolase Ist dan TribunnewsBogor.com Wahyu Topami)
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved