Kawasan Cisarua Puncak Bogor Rupanya Relatif Aman dari DBD, Ini Penjelasan Kepala Puskesmas
Meskipun penyakit ini sedang mewabah, data menunjukkan bahwa hanya satu orang yang terjangkit DBD sejak medio Januari hingga saat ini.
Penulis: Wahyu Topami | Editor: Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CISARUA - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang kini kasusnya semakin meningkat di wilayah Bogor rupanya tidak begitu mengancam warga di kawasan Puncak Bogor, Kabupaten Bogor.
Meskipun penyakit ini sedang mewabah, data menunjukkan bahwa hanya satu orang yang terjangkit DBD sejak Januari hingga Februari 2024.
"Ada 1 di Kopo, udah di PE (Penyelidikan epidemiologi) sama petugas surveilansnya," kata Kepala Puskesmas Cibulan, dr. Nurul Amalia, Selasa (27/2/2024).
Meskipun satu kasus terdeteksi di Kecamatan Cisarua, dr Nurul menjelaskan bahwa pasien tersebut kemungkinan tidak terinfeksi di wilayah Puncak.
"Jentiknya negatif, kemungkinan besar kalaupun benar DBD kenanya bukan di rumah (di Cisarua)," kata dr. Nurul Amalia.
Menurutnya, wilayah Cisarua dan Puncak Bogor masih relatif aman dari serangan DBD.
"Nyamuk Aedes Aegypti memang tidak tahan di udara dingin, jadi Puncak jarang mengalami angka DBD yang tinggi. Pada 2023 kemarin tidak ada," tandasnya. (*)
Demam Berdarah Dengue (DBD)
Puncak Bogor
Kepala Puskesmas Cibulan
Cisarua
Aedes Aegypti
Kabupaten Bogor
dr. Nurul Amalia
Curhat Warga Soal Imbas Longsor Sampah di TPA Galuga, Mendadak Alami Gagal Panen di Perkebunan |
![]() |
---|
5 Wisata Staycation di Alam Terbuka Bogor: Harga Bersahabat, Bangun Tidur Bakal Disambut Udara Segar |
![]() |
---|
Geger! Warga Ciseeng Bogor Temukan Benda Diduga Granat Manggis di Lahan Kosong Dekat Rumah |
![]() |
---|
Longsor Sampah Pemkot Bogor di TPA Galuga Berdampak ke Perkebunan, Warga Ngaku Jadi Gagal Panen |
![]() |
---|
Luas Lahan Milik Pemkot Bogor di TPA Galuga, Sisa 25 Hektare di Wilayah Pemkab Bogor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.