Jelang Mudik Lebaran, Armada Bus di Terminal Baranangsiang Bogor Diperiksa, Ban Botak Auto Menepi

Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor bersama Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) melakukan ramp check atau memeriksa armada bus

Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Yudistira Wanne
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor bersama Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) lakukan ramp check armada bus lebaran di Terminal Baranangsiang, Kota Bogor, Rabu (27/3/2024). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor bersama Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) melakukan ramp check atau memeriksa armada bus jelang lebaran di Terminal Baranangsiang, Kota Bogor, Rabu (27/3/2024).

“Untuk kegiatan ramp check ini dilakukan untuk mengecek kesiapan armada angkutan lebaran. Jadi kita laksanakan ramp chek untuk semua armada bus yang akan digunakan sebagai angkutan lebaran,” kata Pengawas Keselematan Jalan Darat Faizal Rahman kepada TribunnewsBogor.com di Terminal Baranangsiang.

Terkait jadwal pemeriksaan mendetail, Faizal menegaskan, Dishun dan BPTJ bakal melakukan ramp check hingga 28 April mendatang.

“Sehari kita lakukan ramp check kepada 20 armada. Itu dimulai dari tanggal 15 Maret kemarin,” tambahnya.

Adapun pemeriksaan armada bus itu meliputi pemeriksaan kelayakan mulai dari ban, klakson, rem, serta lampu sen.

Tidak hanya itu, sopir diminta untuk menunjukan kelengkapan administrasi berkendaranya.

“Hasilnya ada yang tidak layak operasional, layak operasional. Yang tidak layak kita kasih stiker layak operasional. Begitu pun sebaliknya,” tambahnya.

Sementara itu, Pantauan TribunnewsBogor.com di lokasi, ramp check ini dibagi dua titik. Titik pertama dilakukan bagi armada bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP).

AKDP yang diperiksa ini mulai dari Bus MGI jurusan Bogor-Bandung serta Bus Arimbi jurusan Bogor-Merak. Mulai dari ban, klaksok, lampu rem, ban, serta sen, diperiksai oleh petugas.

Namun, beberapa AKDP ini banyak ditemukan masih ada yang belum lulus rampcheck.

Bus ini rata-rata tidak lulus dibagian ban serta administrasi kelengkapan perjalan.

Ban bus AKDP ini harus diganti lantaran sudah botak dan ketika melintasi jalanan berair ditakutkannya tergelincir.

“Yang tidak layak ini kekurangannya kecil. Seperti lampu rem mati. Dan ban yang harus diperbaiki,” ujarnya.

Titik kedua rampcheck ini dilakukan ke pangkalan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP).

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved