Server PPDB SMA Negeri 3 Kota Bogor Masih Eror, Orangtua Siswa Pilih Datang Langsung ke Sekolah

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TIMUR - Seleksi penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahap pertama di SMA Negeri 3 Kota Bogor diwarnai keluhan orangtua.

Sejak hari pertama dibuka seleksi yakni Senin (3/6/2024) sampai Rabu (5/6/2024) atau hari ketiga SMA Negeri 3 Kota Bogor sudah menerima 108 keluhan orangtua.

Panitia PPDB SMA Negeri 3 Kota Bogor Hasan Fathin mengatakan, orangtua itu mengeluhkan terkait server pendaftaran yang selalu error.

“Keluhannya sama, terkait server error. Jadi mereka tidak bisa mendaftar online dan khawatir tidak terverifikasi. Oleh sebab itu datang ke sekolah langsung,” kata panitia PPDB Hasan Fathin kepada TribunnewsBogor.com, Rabu (5/6/2024).

Hasan melanjutkan, server yang eror ini terjadi diseluruh SMA di Kota Bogor.

“Hari pertama dan kedua itu paling parah. Cuman untuk hari ini sudah bisa dan agak lancar untuk servernya,” tambah Hasan.

Hasan menyebutkan, server yang eror ini diakibatkan oleh lonjakan orang yang mengakses server PPDB secara bersamaan.

“Erornya ini mungkin karena membludak kan. Jawa Barat itu kan dari Pangandaran sampai ke Bogor. Kurang lebih 700 ribu pendaftar,” jelasnya.

Di sisi lain, di SMA Negeri 3 Kota Bogor, kuota penerimaan PPDB berjumlah 322.

Di tahap 1 ini untuk zonasi berjumlah 161 orang dan untuk afirmasi keluarga ekonomi tidak mampu (KETM) berjumlah 46 orang.

“Kuota keselruhan kurang lebih 332. Tahap pertama 3-7 Juni ini untuk zonasi 50 persen dan setengah 322 itu 161 orang. Afirmasi KTM itu 15 persen 46 orang,” tandasnya.