Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Pilgub Jabar 2024

Hasil Survei 2 Lembaga untuk Pilgub Jabar 2024, Sosok Nomor 1 Jadi Rebutan, Dedi Mulyadi Menguntit

Posisi kedua diikuti sejumlah nama yang cukup terkenal dan digadang-gadang maju sebagai calon Gubernur Jabar 2024.

Kolase Tribun Jabar
Hasil survei 2 lembaga, Pilgub Jabar 2024 Ridwan Kamil menempati posisi pertama disusul Dedi Mulyadi. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Hasil survei dua lembaga untuk Pilgub Jabar 2024 menunjukkan satu nama menempati posisi teratas.

Posisi di bawahnya diikuti sejumlah nama yang cukup terkenal dan digadang-gadang maju sebagai calon Gubernur Jabar 2024.

Berikut hasil survei dua lembaga :

1. Lembaga survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC)

Terkait Pilgub Jabar 2024, posisi Ridwan Kamil paling atas dengan jumlah 25,2 persen, disusul Dedi Mulyadi 16,3 persen.

Hasil survei SMRC dipublikasikan Jumat (7/6/2024) lalu.

Survei dilakukan 27 Mei- 2 Juni 2024 dengan jumlah sampel sebanyak 810 orang.

Sampel dipilih dengan metode multistage random sampling dengan jumlah proporsional.

Margin of error sekitar 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Hingga saat ini belum ada top if mind dalam Pilgub Jabar 2024.

Oleh karena itu kata Direktur Eksekutif SMRC, Deni Irvani pihaknya mengajukan pertanyaan seandainya pemilihan langsung gubernur Jabar dilaksanakan hari ini, siapa yang akan dipilih menjadi gubernur.

Berikut hasilnya :

1. Ridwan Kamil 25,2 persen

2. Dedi Mulyadi 16,3 persen

3. Bima Arya 1,3 persen

4. Dedi Mizwar 0,9 persen

5. Lainnya 6,1 persen

2. Lembaga Survei Visi Nusantara (Vinus)

Terkait Pilgub Jabar 2024 menempatkan Ridwan Kamil di posisi pertama.

Survei digelar pada 2-10 Mei 2024 lalu melibatkan 800 responden di 11 kecamatan di Kota Depok.

Baca juga: Profil Jaro Ade Calon Bupati Bogor 2024, Mantan Kepala Desa yang Pernah Jadi Orang Nomor 1 di DPRD

Hasilnya, Ridwan Kamil menempati posisi pertama diikuti Dedi Mulyadi.

"Untuk calon Gubernur Jawa Barat, hanya dua nama yang disebut warga Depok, yaitu Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi," ujar pendiri LS Vinus, Yusfitriadi dikutip dari Wartakotalive, Rabu (15/5/2024).

Kandidat calon Gubernur Jawa Barat pengganti Ridwan Kamil, mulai dari Dedi Mulyadi hingga Desy Ratnasari.
Kandidat calon Gubernur Jawa Barat pengganti Ridwan Kamil, mulai dari Dedi Mulyadi hingga Desy Ratnasari. (Kolase Ist)

Hasil survei yang digelar LS Vinus, Ridwan Kamil menempati urutan pertama denfan elektabilitas 26,0 persen sedangkan Dedi Mulyadi 8,25 persen.

"52,75 persen warga Depok belum menentukan pilihan, 13 persen mengaku tidak tahu," ujar Yusfitriadi.

Putra Habibie Maju

Tak hanya Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi, putra sulung BJ Habibie, Ilham Akbar Habibie juga berencana maju ke Pilgub Jabar 2024.

Ilham Akbar Habibie sudah mendapatkan restu dari Partai NasDem untuk maju menjadi calon Gubernur Jawa Barat.

Restu itu diberikan langsung oleh Ketua Umum NasDem Surya Paloh di markas DPP Partai NasDem, Kamis (6/6/2024) seperti dimuat Tribunnews.com.

Secara langsung Surya Paloh menyerahkan surat rekomendasi kepada Ilham Akbar Habibie sebagai calon kepala daerah untuk Pilkada Jawa Barat 2024.

Baca juga: Survei Terbaru Indikator untuk Pilkada Bogor, Dedie Rachim Kokoh Nomor 1, Sespri Iriana Menguntit

"Hari ini DPP Partai NasDem telah menetapkan arti kehadiran saudara sebagai calon gubernur atau wakil gubernur untuk Provinsi Jawa Barat pada Pilkada yang insyaAllah akan berlangsung pada bulan November," kata Surya Paloh saat menyerahkan surat rekomendasi kepada Ilham Habibie.

Hanya saja, Surya Paloh menyatakan belum dapat memastikan apakah Ilham Habibie akan maju sebagai calon Gubernur Jabar atau calon wakil Gubernur Jabar di kontestasi politik lima tahunan di Jawa Barat.

Pasalnya, kata Paloh, NasDem masih akan melihat beberapa kemungkinan di lapangan, mengingat saat ini kondisi politik masih dinamis.

Selain itu, NasDem pun harus berkoalisi dengan partai lain untuk mengusung jagoannya.

 "Nah kita lihat situasi lapangan tapi probabilitynya saya pikir tergantung apa yang terbaik seobjektif mungkin dalam penilaian melihat medan lapangan," kata Surya Paloh.(*)

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved