BPTJ Hibahkan 36 Halte Biskita Transpakuan ke Pemkot Bogor, Kondisinya Jadi Sorotan

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan menghibahkan 36 Halte Biskita Transpakuan kepada Pemerintah Kota Bogor.

“Sudah dihibahkan kepada kita (Pemkot). 36 halte itu terdiri dari 24 halte permanen dan 12 shelter portabel. Tersebar di empat koridor yang ada,” kata  Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Bogor Marse Hendra Saputra kepada TribunnewsBogor.com, Rabu (10/7/2024).

Marse melanjutkan, usai diserahkan, Pemkot memiliki kewenangan sendiri untuk melakukan perawatan serta pemeliharaan.

“Semua oleh Pemkot baik pemeliharaan dan lain sebagainya,” ujarnya.

Halte Biskita yang dihibahkan ini bukan bagian dari perencanaan take over Biskita Transpakuan yang rencananya akan dilakukan tahun 2025 mendatang.

“Gaada hubungannya. Kalau sarana prasarana itu kan termasuk halte. Halte ini penunjang BTS. Jadi kalau take over itu pelayanannya,” ujarnya.

Pemkot justru diuntungkan dengan halte yang dihibahkan ini.

“Engga sih keberatan. Justru kita diuntungkan. Karena kan itu Halte oleh dibangun oleh BPTJ sebesar 3,5 Miliar kemudian dihibahkan ke Pemkot,” jelasnya.

Saat ini Pemkot tinggal memikirkan untuk anggaran pemeliharaan halte ini.

“Itu (halte) bisa diatur secara bertahap. Pemkot senang senang saja. Sehingga anggaran tahun depan ada di kita (Pemkot),” tandasnya.