Berjuang Demi Keluarga, Nasib Mantan Pemain Persib Nekat Ambil Resiko : Kebutuhan Hidup

"Main tarkam memang banyak resikonya, terutama cedera yang harus kita tanggung sendiri. Karena di tarkam kalau cedera tak ada yang tanggung jawab beda dengan di klub profesional kalau cedera ada yang tanggung jawab," tuturnya

Sahar juga mengaku, bermain tarkam sama liga profesional tentunya sangat berbeda sekali, namun semua itu tetap harus kita nikmati sebagai pekerjaan.

"Tarkam itu banyak tekanan, permainan cenderung kasar, potensi keributan tinggi, resiko cedera juga tinggi yang harus saya tanggung sendiri. Namun apapun resikonya harus saya lakukan demi kerjaan untuk menghidupi keluarga," tandasnya(*)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id