Kasus Vina Cirebon

Uji Nyali Dedi Mulyadi CS VS Iptu Rudiana di Kasus Vina Cirebon, Hotman Paris: Umpan Sudah Kemakan

Kasus Vina Cirebon nampaknya akan memasuki babak baru hingga baka jadi anjang uji nyali Dedi Mulyadi CS dan Iptu Rudiana.

Penulis: Damanhuri | Editor: Damanhuri
Kolase Tribun Bogor/ist
Uji Nyali Dedi Mulyadi CS VS Iptu Rudiana di Kasus Vina Cirebon 

"Adu ketangkasan, adu jitu, adu pengaraca. Akan lebih ramai lagi, ajak tuh yang suka nimbrung tuh, yang rada-rada. Biar dia dapat maenan, biar dia tampil tuh. Itu loh oknum pengacara yang suka ikut-ikutan, gak ada peran apa-apa, biar dia diundang juga jadi narsum," kata Hotman.

Sebelumnya, Dede, teman Aep saksi kunci kasus Vina Cirebon dalam akun Youtub Dedi Mulyadi mengaku telah memberikan kesaksian palsu pada tahun 2016 lalu.

Berdasarkan pengakuan Dede, 8 tahun lalu ia diminta membuat Berita Acara Penyidikan (BAP) palsu oleh Aep dan Iptu Rudiana.

Setelah Iptu Rudiana menangkap para terpidana, Dede mengaku diminta Aep untuk mengantarnya ke Polres Cirebon.

Sesampainya di sana, Dede bertemu dengan Iptu Rudiana yang terlihat sudah akrab dengan Aep.

Saat itu Dede pun diminta oleh keduanya untuk menceritakan kejadian bohong itu ke penyidik.

Dede pun sempat heran, kenapa dirinya yang tak tahu apa-apa diminta menjadi saksi atas kematian Vina dan Eky.

"Saya bilang sama Aep, 'kita kan gak tahu apa-apa, kenapa jadi saksi?'. 'Udah ntar ikutin aja'," kata Dede dikutip dari Youtube Kang Dedi Mulyadi, Senin (22/7/2024).

"Saya bingung, saya bilang 'Ep apa ini gak keberatan?' kata dia 'udah ikutin aja', saya dalam hati sebenarnya pengen gak mau jadi saksi, saya pengen keluar dari situ, cuma udah di dalam saya bisa apa. Saya bingung, rasa takut juga ada," ungkapnya
Diminta jadi saksi oleh Rudiana dan Aep, setelah itu masuk ruangan di-BAP oleh penyidik.

Dede, teman Aep saksi kunci kasus Vina Cirebon akhirnya membuat pengakuan dosa soal kejadian 8 tahun lalu.
Dede, teman Aep saksi kunci kasus Vina Cirebon akhirnya membuat pengakuan dosa soal kejadian 8 tahun lalu. (Kolase Tribun Bogor)

Namun sebelum diperiksa penyidik, Dede terlebih dahulu diberi tahu skenario palsu oleh Aep dan Rudiana.

"Sebelum BAP kan dibilang dulu, 'kamu bilang aja lagi nongkrong di warung, ada orang nongkrong segerombolan anak-anak, bawa batu, lempar bambu, terus sama pengejaran', Itu udah diomongin di luar," ungkap Dede.

Diakui Dede, bukan cuma Aep, Iptu Rudiana juga mengarahkan skenario palsu itu.

"Aep sama Rudiana ngasih tahu ke saya pak," kata dia.

"Itu diarahin sama Rudiana ? Kamu bohong gak sama saya?," tanya Dedi Mulyadi.

"Gak pak, 100 persen saya bener," ungkap Dede lagi.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved