5 Partai Politik yang Bisa Usung Calon Wali Kota Bogor 2024, Sesuai Putusan Mahkamah Konstitusi

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Sebanyak lima partai politik (parpol) bisa mengusung pasangan calon wali kota dan wakil wali kota sendiri tanpa berkoalisi dengan parpol lain pada Pilkada Kota Bogor 2024.  

Kelima partai politik tersebut memenuhi syarat untuk mengusung pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Bogor berdasar Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 60/PUU-XXII/2024.

Menurut Putusan MK itu, partai politik sedikitnya harus mengantongi 7,5 persen total suara sah pada Pemilu Legislatif (Pileg) Kota Bogor 2024 untuk dapat mengusung calon wali kota dan wakil wali kota sendiri.  

"Berdasarkan SK (Surat Keputusan) Nomor 40 KPU (Komisi Pemilihan Umum) Kota Bogor, lima partai politik bisa mengusung secara mandiri. Ada PKS, Golkar, Gerindra, PDI-P dan PAN,” ucap Ketua KPU Kota Bogor, Habibie Zaenal saat ditemui Kompas.com, Senin (26/8/2024).

Pada Pileg Kota Bogor 2024, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) diketahui meraih suara terbanyak yakni 132.645 suara.

Di posisi kedua, ada Partai Golkar dengan 90.016 suara. 

Lalu, di urutan ketiga ada Partai Gerindra dengan 78.882 suara.

Selanjutnya, berturut-turut ada PDI Perjuangan dengan 71.460 suara, dan Partai Amanat Nasional (PAN) dengan 50.654 suara.

Habibie mengatakan, selain PKS, Golkar, Gerindra, PDI-P, dan PAN, parpol harus berkoalisi dengan partai lain untuk dapat mengusung calon wali kota dan wakil wali kota Bogor.  

“Lalu di luar partai tadi perlu menjalin koalisi antar satu sama lain,” ujarnya.

Habibie pun memastikan pihaknya telah mempersiapkan pendaftaran calon wali kota dan wakil wali kota dengan matang, termasuk berkoordinasi dengan TNI-Polri.

Pendaftaran calon wali kota dan wakil wali kota akan berlangsung selama tiga hari. Pada 27 dan 28 Agustus 2024, pendaftaran dibuka pukul 08.00 hingga 16.00 WIB.

Sedangkan pada 29 Agustus 2024, pendaftaran dibuka sampai pukul 23.59 WIB. Habibie pun mengimbau agar parpol tidak mendaftarkan calonnya pada menit-menit terakhir pendaftaran.

“Dimohon agar tidak melakukan pendaftaran di last minute sehingga kami bisa mengatur jadwal dan mengakomodir seluruh calon yang ingin mendaftar di KPU Kota Bogor," tambahnya.

 Untuk memastikan transparansi, KPU Kota Bogor akan menyediakan live streaming atau siaran langsung selama proses pendaftaran. Dengan demikian, seluruh warga Kota Bogor bisa menyaksikan proses pendaftaran tersebut.

“Yang pertama untuk transparansi kami menyediakan live streaming bagi siapa pun seluruh warga bisa menyaksikan proses pendaftaran tersebut,” kata Habibie.