Dengar Curhatan Perempuan, Program Cawalkot Rena Da Frina Jawab Keluhan Emak-emak Kota Bogor

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Calon Wali Kota Bogor nomor urur 4 Rena Da Frina dengarkan keluhan-keluhan emak-emak di setiap melakukan kampanye para warga.

Pantauan TribunnewsBogor.com, di setiap lokasi kampanye, kebanyakan warga yang antusias menyambut Rena adalah para perempuan terutama emak-emak.

Ketika mereka menyampaikan aspirasi, Rena mengaku bahwa para emak-emak di Kota Bogor hampir semua mengalami menyampaikan keluhan yang sama.

"Rata-rata aspirasinya sama. Aspirasinya ibu-ibu itu gak jauh dari masalah sekolahan, masalah pendidikan," kata Rena Da Frina.

Terkait bidang pendidikan ini, pasangan cawalkot Rena Da Frina - Teddy Risandi juga merancang peogran dan memasukannya sebagai program unggulan 100 hari kerja.

Seperti program ijazah Ready, beasiswa sampai doktor, peningkatan sarana pendidikan, tunjangan guru hingga Rp 1 Juta dan yang lainnya.

Aspirasi lainnya juga termasuk permasalahan di bidang kesehatan.

"Masalah kesehatan, ngantre di puskesmas, ambulans gratis, (aspirasinya) gak jauh-jauh dari itu," kata Rena.

Terkait kesehatan ini, Rena mengaku menyiapkan program unggulan bernama ambulans dan puskesmas Ready 2024 jam.

Ditambah pula program posyandu siklus hidup Ready, peningkatan sarpras penunjang hingga rumah stunting di tiap kecamatan.

Selain itu dia juga membuat program lainnya untuk perempuan seperti salah satunya insentif usaha untuk para janda kepala keluarga.

"Saya sampaikan ada beberapa program kerja saya dan Kang Teddy, mudah-mudahan itu bisa menjawab kegundahan atau keresahan hati mereka," ungkapnya.