Pemkot Bogor Apresiasi UMKM Lewat Gebyar Pelayanan Terpadu, Nomor Induk Berusaha Lebihi Target

Pemkot Bogor memberikan apresiasi kepada sejumlah kelurahan dan kecamatan yang dinilai berperan besar dalam pengembangan UMKM di wilayahnya. 

Istimewa/Pemkot Bogor
Pemkot Bogor melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) menggelar Gebyar Pelayanan Terpadu (GPT) dan penganugerahan penghargaan pelaku usaha Tahun 2024 di Paseban Sri Bima, Balai Kota Bogor, Selasa (17/12/2024). 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Pemkot Bogor melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) menggelar Gebyar Pelayanan Terpadu (GPT) dan penganugerahan penghargaan pelaku usaha Tahun 2024 di Paseban Sri Bima, Balai Kota Bogor, Selasa (17/12/2024).

Pj Sekda Kota Bogor, Hanafi, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang telah berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah. 

Selain itu, kegiatan ini juga menjadi langkah strategis pemerintah untuk mengentaskan pengangguran terbuka, salah satunya melalui penerbitan Nomor Induk Berusaha (NIB).

“Dari target penerbitan 21.000 NIB yang ditetapkan untuk Kota/Kabupaten se-Jawa Barat, Kota Bogor telah berhasil melampaui target tersebut dengan berhasil menerbitkan 23.313 NIB atau lebih dari 110 persen,” jelas Hanafi.

Sebagai bentuk penghargaan, Pemkot Bogor memberikan apresiasi kepada sejumlah kelurahan dan kecamatan yang dinilai berperan besar dalam pengembangan UMKM di wilayahnya. 

Penghargaan tersebut diberikan kepada Kelurahan Bubulak, Kelurahan Balumbang Jaya, dan Kelurahan Tajur, serta Kecamatan Bogor Barat sebagai kecamatan terbaik.

Hanafi juga menekankan pentingnya konsistensi dalam menjalankan usaha, sekaligus menyoroti peran pemerintah dalam memberikan edukasi dan pendampingan

 “Penghargaan ini bukan akhir, melainkan langkah awal untuk terus berkembang. DPMPTSP bersama dinas terkait akan terus memberikan pendampingan agar UMKM dapat menjadi inspirasi bagi yang lain,” ujar Hanafi

Dalam kesempatan ini, DPMPTSP Kota Bogor juga mengundang lebih dari 200 pelaku UMKM baik yang sudah memiliki NIB maupun yang belum untuk menghadiri kegiatan ini dengan tujuan mendorong kemandirian usaha dan memperkuat semangat kewirausahaan di masyarakat.

Kegiatan ini juga menjadi wadah bagi para pelaku usaha untuk berbagi pengalaman dan pembelajaran, sehingga diharapkan dapat memperkuat jaringan dan inovasi di sektor UMKM.

Melalui kegiatan ini, Pemkot Bogor terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan UMKM melalui program strategis, seperti pelatihan, pendampingan, serta pemberian akses pasar. 

Diharapkan, langkah ini dapat mendorong UMKM Kota Bogor untuk semakin mandiri dan berkontribusi lebih besar terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.

Sebagai informasi, kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui zoom meeting yang diikuti oleh 27 Kota/Kabupaten se-Jawa Barat.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved