Dedi Mulyadi 'Acak-acak' Bogor, Rudy Susmanto Duduk Menyimak, Aroma Kerajaan Tua Mulai Terasa

Rudy Susmanto, Bupati Bogor menyayangkan banyak warganya yang belum memahami makna di dalam logo Kabupaten Bogor.

Penulis: yudistirawanne | Editor: Yudistira Wanne
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat, Istimewa dok Historia.id
KERAJAAN TUA BOGOR - Dedi Mulyadi, Gubernur Jawa Barat bakal menyulap Bogor terutama arsitek bangunanya menyerupai kerajaan tua. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Rudy Susmanto, Bupati Bogor menyayangkan banyak warganya yang belum memahami makna di dalam logo Kabupaten Bogor.

Pernyataan itu dia sampaikan saat melakukan perbincangan dengan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.

Untuk itu, pelan-pelan Rudy Susmanto dna Jaro Ade bakal mengedukasi para warganya agar dapat memaknai logo Kabupaten Bogor yang menyimpan makna mendalam.

Menurutnya, tagline Kabupaten Bogor itu memiliki makna yang sangat mendalam.

Mangkanya itu slogan Kabupaten Bogor itu adalah Kuta Udaya Wangsa, artinya pusat pertumbuhan dunia," ucapnya dikutip TribunnewsBogor.com dari Youtube Dedi Mulyadi, Kamis (6/2/2025).

"Itu tagline pendiri Kabupaten Bogor yang pertama. Ini banyak yang belum memahami," tambah Dedi Mulyadi.

Makna mendalam yang dijelaskan Rudy Susmanto rupanya membuat Dedi Mulyadi tertarik.

Dedi langsung mengatur waktu untuk berkunjung ke Bogor usai dilantik.

Dia ingin menyulap Bogor menjadi wilayah yang istimewa.

"Nanti setelah pelantikan, saya berkunjung dan bertemu dengan seluruh investor yang ada di Bogor, terutama investor di bidang perhotelan, pariwisata," bebernya.

"Pengembangannya nanti itu seperti Bali," sambungnya.

Baca juga: Bawa Nama Dedi Mulyadi dan Prabowo, Pecatan Damkar Depok Permalukan Teman, Tingkahnya Dicap Lebay

Tak hanya itu, Dedi juga bakal menginstruksikan jika bangunan di Bogor harus berbentuk kerajaan tua.

"Jadi saya ingin Bogor itu menjadi arsitekturnya, nilai-nilai estetiknya ya mencerminkan sebuah kerajaan tua," ungkapnya.

Dia pun tak ragu menyebut jika Bogor menjadi salah satu jagoannya di Jawa Barat.

"Udaranya bersih, tanahnya subur akses ke Jakarta deket. Gimana tidak menjadi jagoan," tuturnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved