Viral di Media Sosial

Viral Guru SMK di Cibinong Marah-marah dan Bicara Kasar di Kelas, Sebut Dana BOS Saja Tak Cukup

Viral di media sosial seorang guru SMK di Cibinong Bogor marah-marah soal uang pungutan sekolah.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
Kolase Instagram @brorondm
GURU DI CIBINONG MARAH-MARAH - Viral di media sosial seorang guru SMK di Cibinong Bogor marah-marah soal uang pungutan sekolah. 

"Maksudnya kalau sekolah kita jelek, nanti kamu susah masuk ke mana-mana," kata dia.

GURU DI CIBINONG BICARA KASAR - Viral di media sosial seorang guru SMK di Cibinong Bogor marah-marah soal uang pungutan sekolah.
GURU DI CIBINONG BICARA KASAR - Viral di media sosial seorang guru SMK di Cibinong Bogor marah-marah soal uang pungutan sekolah. (Kolase Instagram @brorondm)

"Hasil didikan guru-guru yang jahat, gitu. Guru-guru yang tukang terima duit, lah muridnya juga pasti nggak jauh beda. Gitu orang mikirnya," kata sang guru.

Kemudian guru itu juga menjelaskan bahwa dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang diberikan pemerintah tidak cukup.

Sehingga pihak sekolah terpaksa meminta pungutan atau iuran dari orangtua siswa.

"Polanya memang banyak kegiatannya, nggak cukup hanya dengan dana BOS, dana yang lain nggak cukup. Harus dibantu oleh orangtua," kata dia lagi.

Belum lagi, kata dia, orangtua siswa juga sering menunda bayaran.

"Ini ngebantu santai-santai tiap bulan nggak ngingetin. Diingetin kalau lagi dapat duit cepet dibayarin," ujarnya lagi.

Ia bahkan mengeluhkan orangtua siswa yang kerap membuat video agar viral di medsos.

"Nah nanti kalau misalnya gak dibayar nih tiap bulan, nggak mau bayar. Nanti pas pengujian bayar Rp 50 ribu, alasannya adalah untuk ngambil token. Ngoceh pakai video," kata dia.

Sambil marah-marah, ia juga mengucapkan kalimat kasar yang tak pantas disampaikan oleh pendidik.

"Breng**k banget, be*o," kata dia.

Bro Ron pun miris dengan ucapan sang guru berbicara kasar.

Menurut Bro Ron, video itu merupakan salah satu gambaran gelapnya wajah pendidikan di Indonesia.

"Gelapnya dunia pendidikan bukan karena ada malingnya saja, tetapi guru-guru yang bacotnya seperti ini juga.

Postingan ini saya sajikan untuk penyembah Adab & Etika.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved