Dedi Mulyadi Dikritik DPRD Terkesan Istimewakan Siswa di Barak, Anak di Panti Asuhan Minim Perhatian

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dikritik anggota DPRD Jabar fraksi PKB soal anak bermasalah masuk barak militer.

Editor: Naufal Fauzy
KDM Channel
DEDI MULYADI DI BARAK - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dikritik anggota DPRD Jabar fraksi PKB soal anak bermasalah masuk barak militer. 

Dalam catatannya, anggaran program Pendidikan Karakter Pancawaluya mencapai Rp3,2 miliar untuk 275 anak selama 30 hari. 

Itu berarti satu anak dibiayai Rp11,6 juta per bulan. 

"Sementara anak-anak panti hanya mendapat sekitar Rp1,3 juta per bulan, delapan kali lipat lebih kecil," ujarnya.

"Padahal mereka bukan anak nakal, mereka anak korban. Merekalah Kang, sebenarnya anak yang betul-betul harus diberikan perhatian lebih!," sambung dia.

"Kang, ini tentang keberpihakan. Tentang siapa yang kita peluk dan siapa yang kita biarkan menggigil di pojok ruang panti," tambahnya.

Diakhir suratnya, Maulana menyarankan agar Dedi Mulyadi berkunjung ke tempat panti asuhan atau membawa para anak panti keliling kota atau museum.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Anggota DPRD Jabar Maulana Yusuf Mengkritik Dedi Mulyadi: Perhatikan Juga Anak-anak di Panti Asuhan

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved