Polemik Ijazah Jokowi

Ahli Sejarah Bela Roy Suryo, Sebut Sarjana Hanya untuk Skripsi, Lulusan UGM Ini Kekeuh Bikin Tesis

Roy Suryo Cs dibela Ahli Sejarah dari Universitas Leiden Belanda, Dr Suryadi, soal lulusan S1 Universitas Gadjah Mada (UGM) yang membuat skripsi.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
Kolase Youtube Hersubeno Point
POLEMIK IJAZAH JOKOWI - Ahli Sejarah Bela Roy Suryo, Sebut Sarjana Hanya untuk Skripsi, Alumni Teknik UGM Kekeuh Bikin Tesis 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Roy Suryo Cs dibela Ahli Sejarah dari Universitas Leiden Belanda, Dr Suryadi, soal lulusan S1 Universitas Gadjah Mada (UGM) yang membuat skripsi.

Sementara itu menurut lulusan Fakultas Teknik UGM tahun 1995, dirinya yang kuliah S1 menulis tesis, bukan skripsi.

Bahkan lulusan UGM bernama Budi Suryanto itu mengatakan kalau Roy Suryo tak paham soal itu.

Sebab menurutnya, Roy Suryo bukan merupakan alumni Fakultas Teknik UGM.

Budi juga menunjukkan tesis yang ia buat saat menyelesaikan skripsi di tahun 1995.

Namun hal itu dibantah oleh Dr Suryadi yang menemukan fakta-fakta soal UGM berdasarkan buku-buku yang ada di Universitas Leiden, Belanda.

Menurut Suryadi, sejak tahun 1982, skripsi hanya diperuntukan untuk mahasiswa sarjana di Fakultas Kehutanan UGM.

Hal itu berdasarkan data yang ia dapatkan di Universitas Leiden berdasarkan buku petunjuk jenjang Sarjana S1.

"Di halaman Fakultas Kehutanan dikatakan bahwa seorang untuk menamatkan pendidikan di Fakultas ini harus menulis skripsi, itu jelas sekali," katanya dikutip dari Youtube Hersubeno Point, Kamis (29/5/2025).

Ia pun mengatakan bahwa hal itu berdasarkan data yang ia temukan.

"Saya menuliskan berdasarkan fakta tertulis, bukan omon-omon," katanya sambil memperlihatkan bukti berupa buku petunjuk mahasiswa UGM.

"Beban yang harus dipenuhi mahasiswa untuk mendapatkan gelar Insinyur adalah menulis skripsi, tidak ada tesis. Itu bukti otentik," katanya lagi.

Bahkan ia pun memperlihatkan beberapa skripsi lulusan UGM dari tahun 1960-an.

Sementara untuk tesis, kata dia, diperuntukan untuk mahasiswa pascasarjana.

"Istilah tesis itu jelas untuk pascasarjana, tertulis dalam buku merah Daftar Koleksi Tesis Universitas Gadjah Mada," jelasnya lagi.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved