Polemik Ijazah Jokowi

Pengakuan Jokowi Soal Tahun KKN Beda dengan Bareskrim, Roy Suryo Tertawa : Nah Blingsatan Mereka

Pengakuan Jokowi Soal Tahun KKN Beda dengan Bareskrim Polri, Roy Suryo Kini Makin Percaya Diri

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Youtube Solo Times/Kompas TV
POLEMIK KKN JOKOWI - Pengakuan Jokowi Soal Tahun KKN Beda dengan Bareskrim Polri, Roy Suryo Makin Percaya Diri 

Ia menerangkan melakukan KKN di Desa Ketoyan, Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.

Nah di sinilah Jokowi membuat pengakuan berbeda dari temuan Bareskrim Polri.

Baca juga: Kapolri Angkat Bicara Soal Ijazah Jokowi, Kubu Roy Suryo Pertanyakan Ucapan Sang Jenderal Polisi

Jokowi mengaku melakukan KKN pada tahun 1985 awal.

Sedangkan tadi Bareskrim menyebut Jokowi KKN tahun 1983.

"Tahunnya seingat saya 85 awal. Cek. Dekat saja dari sini, cek. Cek 50 orang ke sana, bareng-bareng. Ya itu coba saja jangan orang itu (Rismon). Peristiwanya sudah 40 tahun yang lalu," kata Jokowi.

Ia menyarankan untuk menemui mantan kepala desa atau anak-anaknya.

"Tanya ke dulu kepala desanya, kalau sudah beliau dulu waktu saya KKN sudah agak sepuh ya tanya ke putra putrinya. Gampang. Dekat kok. Nanti KKNnya. KKLnya dimana, study tournya ada dimana, kuliah kerja lapangan dimana, ampun, ampun," kata Jokowi sambil tertawa.

Kini Roy Suryo semakin ngotot meyakini bahwa ijazah Jokowi memang benar palsu.

"Banyak sekali apa yang dilakukan itu kan internal gak melibatkan pihak yang objektif. Misalnya yah di desa KKN, Desa Ketoyan di Wonosegoro, kemarin bang Rismon dan kawan-kawan menemukan semua itu 'katanya' di sana," katanya.

Roy mengatakan semua pihak yang ditanyai Rismon kompak menjawab Jokowi KKN tahun 1983.

Baca juga: Luhut Heran Kasus Ijazah Jokowi Tak Selesai, Roy Suryo Kini Sibuk Siapkan Bahan Baru : Tunggu Saja

"Dan tampak semua tampak dikondisikan semua bilang 83, pak Jokowi 3 hari lalu meralat bukan 83 tapi 85 awal, nah blingsatan mereka," katanya.

"Karena mungkin dulu dikasih suruh ngomong 83, jadi sekarang makin terbuka dan semua itu katanya," tambah Roy Suryo.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :

https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved