Razia Cafe yang Jual Miras, Jenal Mutaqin Suruh Pengunjung Usia 18 Tahun Pulang

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Wakil Wali Kota Bogor Jenal Mutaqin memipin razia toko sampai cafe penjual miras pada Rabu sampai Kamis (21/8/2025) dini hari.

Pantauan TribunnewsBogor.com, saat melakukan razia, Jenal Mutaqin sempat melihat-melihat dan berkunjung ke meja pengunjung yang sedang menikmati miras.

Ia pun mengecek KTP para pengunjung tersebut.

Untuk pengunjung yang berusia baru 18 tahun langsung disuruh pulang oleh Jenal Mutaqin.

“Yang baru berusia 18 tahun silakan langsung pulang,” kata Jenal dihadapan para pengunjung.

Pengunjung langsung menuruti dan bergegas langsung pulang.

Selain itu, Jenal juga menemukan salah seorang pengunjung yang diduga mabuk berat.

Pengunjung itu memaksakan diri untuk berdebat dengan petugas Satpol PP Kota Bogor.

Pengunjung yang mengenakan pakaian hitam itu juga tersulut emosinya.

Ia langsung diamankan oleh personel Satpol PP.

Jenal pun menegaskan, akan terus melakukan patroli rutin.

Hal ini dilakukan untuk memastikan agar tidak ada lagi penjualan miras di atas lima persen di Kota Bogor.

“Selama kondisnya memungkinkan kita akan jalan terus. Secara bertahap dan penting adalah konsisten. Mudah mudahan para pengusaha mematuhi apa yang menjadi regulasi yang ada di Kota Bogor,” tegasnya.

Diketahui sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melakukan sidak bersama Komisi I DPRD Kota Bogor ke tiga tempat penjualan miras beralkohol.