2. Lanjutkan dakwah
Pesan terakhir ini disampaikan almarhum kepada sang adik tercinta, Chandra Moekti.
"Pesan terakhirnya teruskan dakwah," ujar adik kandung Harry Moekti, Chandra Moekti saat ditemui wartawan Tribun Jabar di rumah duka, Minggu (24/6/2018).
Baca: Kronologi Meninggalnya Harry Moekti, Tiba-tiba Jatuh Dari Kursi Hingga Remote Terpental
3. Tak ingin ditutupi kain samping, melainkan bendera bertuliskan kalimat syahadat
Sebelum meninggal, Harry Moekti bahkan mengungkapakn keinginan yang menurut pihak keluarga sedikit ganjil.
Pasalnya, almarhum sudah meminta agar jenazahnya tak ditutupi oleh kain samping.
Ia bahkan melarang keluarganya untuk melakukan hal tersebut.
Baca: Ngefans Sejak Belasan Tahun, Begini Perasaan Abdul Somad Saat Satu Panggung dengan Harry Moekti
"Beliau meminta jangan ditutupi kain samping jika meninggal. Tapi harus ditutupi bendera Rasululloh SAW yang bertuliskan laa ilaaha illallah Muhammad Rasulullah," ujar Chandra.
Bendera Rasulullah yang dimaksud adalah bendera Arroya berwarna hitam dan bertuliskan putih.
Kalimat pada bendera tersebut, ujarnya, akan menyelamatkan umat muslim jika berpegang teguh pada kalimat tersebut.
4. Tak ingin ada bendera kuning
Bendera kuning ini sering kali dijadikan penanda ketika ada yang meninggal dunia di sekitar kawasan rumah duka.
Baca: Minta Diantar ke Tukang Cukur Langganan, Harry Moekti Sempat Peluk Sambil Minta Maaf ke Istri
Harry Moekti juga melarang pihak keluarga melakukannya.
Alasannya hal tersebut tak sesuai dengan tata cara orang Muslim.
"Beliau juga meminta jangan dipasang bendera kuning karena itu bukan tata cara orang muslim, makanya tadi saya meminta untuk tidak dipasang bendara kuning," ujar sang adik lagi.
5. Selalu berdoa diberi kesempatan untuk tetap berdakwah