Agus syok dan bingung
Agus Sumpena (50), pedagang kopi yang menjadi korban penembakan oleh orang tak dikenal di Gerbang Tol (GT) Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) sempat bingung.
Pasalnya, saat kejadian, tiba-tiba turun tiga orang dari mobil yang memakai masker dan menenteng benda diduga senjata air softgun, lalu tanpa basa-basi memberondong 10 kali tembakan.
Beruntung peluru yang mengenai tubuhnya itu, bukan timah panas, melainkan peluru gotri sehingga ia hanya mengalami luka-luka saja pada pipi, dahi dan tangannya.
• Setubuhi Anak Gadisnya Selama 21 Bulan Setiap Malam Jumat, Ini Pengakuan Pelaku
• Rumah Mahasiswi Unsika asal Bogor yang Meninggal di Gua Lele Karawang Ramai Didatangi Warga
"Setelah kejadian, saya dan rekan hanya bisa diam memaku, bingung dan syok," ujar Agus saat ditemui di GT Tol Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Minggu (22/12/2019).
Agus memastikan, kejadian tersebut hanya salah sasaran, karena saat itu pelaku langsung berhenti melakukan tembakan, dan langsung kabur begitu saja.
"Saksi yang melihat kejadian itu juga berusaha melerai dan menyebutkan bahwa saya hanyalah seorang pedagang kopi," katanya.
Apen (53), kakak korban yang juga pedagang kopi, mengatakan, saat pelaku memberondong Agus dengan beberapa kali tembakan, pelurunya sempat mengenai tiang warung kopinya.
"Saat kejadian itu, kami juga sempat bingung. Saya menyangkanya mereka itu aparat, ternyata bukan," katanya.
(TribunnewsBogor.com/TribunJabar/Kompas.com)