Sebelum penyelesaian pemerahan susu, kata dia, pemerah harus memperhatikan apakah puting susu induk sapi masih terdapat air susu sisa perahan.
"Susu di dalam puting harus sampai benar-benar habis. Di karenakan, jika susu masih menyisa, akan merusak fungsi puting induk sapi. Itu akan membuat susu akan terkontaminasi oleh bakteri," tandasnya.
Setelah proses pemerahan sapi, ambing dan puting induk sapi dibersihkan menggunakan air hangat untuk sterilisasi dan merangsang induk sapi, agar susu sapi keluar.
"Susu sapi tidak bisa dibiarkan lama dalam suhu terbuka, dikarenakan susu sapi rentan akan bakteri," ucapnya.
Setelah proses pemerahan, susu sapi dikirim langsung ke Koperasi Unit Desa, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.