Sebelumnya, Bripka RR mengaku hanya melihat Bharada E alias Eliezer yang melakukan penembakan terhadap Brigadir J.
Bripka RR tak melihat Ferdy Sambo menembak Brigadir J, atapun pelaku lain.
Sedangkan saat ini berhembus, ada pihak ketiga yang juga melakukan penembakan kepada Brigadir J.
Nama Putri Candrawathi kemudian terseret diduga terlibat dalam penembakan Brigadir J.
Baca juga: INI Alasan Putri Candrawathi Bikin Rekening Pakai Nama Ajudan Sambo, Saldo untuk Bripka RR Fantastis
Pengakuan Bripka RR tersebut, Martin Lukas Simanjuntak menyebutnya tak masuk akal.
Bagaimana bisa, kata Martin, Bripka RR tak melihat siapa saja yang menembak Brigadir J selain Bharada E.
"Kualitas keterangan Ricky ini tak masuk akal, kenapa saya bilang tak masuk akal? Mana kala dia mengatakan bahwa dia tidak melihat siapa yang menembak,"
"Kenapa saya bilang begitu? Contoh begini, saya itu pernah hampir mati dulu karena kenakalan remaja gitu ya, sampai saat ini saya masih ingat bagaimana kejadian itu, karena itu momen penting antara hidup dan mati yang terjadi kepada saya," ucap Martin Lukas Simanjuntak dikutip TribunJakarta.com di YouTube tvOneNews.com, Rabu (14/9/2022).
Seharusnya, lanjut Martin Lukas Simanjuntak, hal yang sama juga dialami Bripka RR.
Peristiwa berdarah di rumah dinas Ferdy Sambo merupakan kejadian hidup matinya seseorang.
Bagaimana bisa, kata Martin Lukas Simanjuntak, Bripka RR sama sekali tak mengingat siapa saja yang menembak Brigadir J.
Disebut Martin Lukas Simanjuntak, ingatan Bripka RR malah terhenti sampai Brigadir J ditembak Bharada E.
"Kalau memang Ricky benar-benar jujur, harusnya dia ingat siapa saja yang nembak. Ini yang dia ingat hanya Bharada E yang menembak,"
"Lalu ketika dia ditanya FS ikut menembak atau tidak, dia (Bripka RR) bilang tidak tahu. Ini menurut saya gak masuk akal," jelas Martin Lukas Simanjuntak.
Baca juga: TERUNGKAP Bripka RR Akan Selamatkan Brigadir J Jika Tahu Akan Ditembak Ferdy Sambo: Diturunkan
Tanggapan Pengacara RR