Nasib Ganjar Pranowo Dipertanyakan, Prabowo Subianto & Anies Baswedan Sudah Dapat Tiket Pilpres 2024

Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Sumber: KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOM, Dokumentasi @DKIJakarta/INSTAGRAM, Pemprov Jateng)

Dkaca mata politik, peristiwa ini ditafsirkan oleh sejumlah pihak sebagai indikasi Megawati akan mengusung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Apakah momen tersebut sebagai sinyal kuat bakal diusungnya Ganjar dalam Pilpres 2024?

Pengamat politik, Ray Rangkuti menilai, tak ada yang spesial dalam pertemuan ini. Menurutnya, tak ada yang luar biasa dengan menempatkan Ganjar Pranowo duduk tidak dibarisan depan kala harlah PDIP.

Baca juga: Dihantam Isu Pindah ke PPP, Sandiaga Uno Tegaskan Dukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024

"Ini kejadian biasa. Tindakan yang biasa juga. Jangan cepat terombang ambing oleh tindakan kasuistik seperti ini. Apa yang dilakukan oleh GP ini tidak lebih dari tata krama pemerintahan kepada mantan presiden RI. Tak ada yang istimewa," kata Ray Rangkuti saat dikonfirmasi, Senin (30/1/2023).

Ray menuturkan, bahwa akhirnya Ganjar Pranowo yang akan ditetapkan PDIP sebagai capres, dirinya kira hal itu karena pilihan rasional dan objektif. Dan segala sesuatunya sedang mengarah ke sana.

"Yakni pembekuan GP (Ganjar Pranowo) sebagai capres. Tetapi sebelum sampai ke sana, ada beberapa tahapan yang terlebih dahulu harus dibenahi. Khususnya berkaitan dengan ibu Puan yang terlihat memiliki hasrat besar untuk capres PDIP. Jadi, hal ini hanyalah soal waktu," katanya.

Oleh karena itu, kata Ray, peristiwa Ganjar yang dijauhkan dari Megawati atau didekatkan dalam satu meja atau tidak, bukanlah ukuran soal dekat-jauhnya Gubernur Jawa Tengah itu dengan Mega. Jauh dekatnya meja Megawati dan Ganjar adalah soal momen. Bukan soal jadi capres atau tidak.

"Bukan karena tidak satu meja atau tidak dibagi kue ultah maka seolah Megawati-Ganjar berjarak. Dan sebaliknya karena satu meja maka seolah Megawati-Ganjar sudah sangat dekat. Bukan," katanya.

"Sebab pada akhirnya, pertimbangan rasionalah yang akan jadi basis penentuan siapa capres PDIP," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Anies Baswedan dan Prabowo Telah Pegang Tiket Pilpres, Bagaimana dengan Nasib Ganjar Pranowo?

Berita Terkini