"Tidak lama kemudian ada satpam dan mahasiswi yang menghampiri kami," ungkapnya.
Baca juga: Penderitaan Putri Balqis Ibu Muda di Depok Alami KDRT Belasan Tahun, Malah Dipaksa Damai Oleh Polisi
Berlanjut ke luar kampus
Sementara itu, usai keributan yang terjadi di dalam kampus, Dini menjelaskan, jika ayahnya belum menyadari perbuatannya.
Dengan sekuat tenaga, Dini dan ibunya masih terus mengejar ayah demi bisa kembali pulang ke rumah.
"Bapak keluar kelas tersebut dan menghampiri satpam lalu keluar gedung kampus dengan tergesa-gesa. Bukannya mendapat jawaban, aku dan ibu malah ngejar2 bapak sampai flyover depan UNS," paparnya.
Atas kejadian KDRT yang menimpa ibunya, Dini mengaku telah membuat laporan ke pihak kepolisian.
"Saya dan Ibu telah membuat laporan ke @POLRESTASURAKAR mengenai KDRT," tuturnya.
Baca juga: Bukan Sekali, Orangtua Ibu Muda Korban KDRT di Depok Sebut Anaknya Sudah Sering Dipukuli Suami
Direspon Gibran
Sementara itu, kasus KDRT yang terjadi di Surakarta membuat Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming bereaksi.
Gibran Rakabuming merespon tweet yang dipaparkan Dian.
Melalui akun Twitter @gibran_tweet, Gibran Rakabuming terlihat geram.
Dia menginstruksikan agar korban melakukan perlindungan hukum.
"Langsung laporkan," tulis Gibran.