TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Polemik kepulangan Sha Wang ke Taiwan tampaknya semakin rumit.

Rupanya hal ini berawal dari perubahan pemikiran dari mantan TKI Taiwan, Siti Aisah.

Sebab awalnya Siti sudah merelakan untuk menyerahkan Sha Wang ke negaranya.

Namun di tengah perjalanan, Siti rupanya berubah pikiran dan kini berniat mengadopsi Sha Wang.

Pihak TETO yang awalnya menerima Sha Wang, sudah merencanakan kepulangan anak disabilitas tersebut.

Awalnya direncanakan kepulangan Sha Wang tanggal 19 Juni 2023.

Siti juga dalam pernyataannya di Instagram Uya Kuya beberapa waktu lalu, mengaku ikhlas jika Sha Wang harus dipulangkan ke Taiwan.

Namun Siti ingin memastikan Sha Wang berada di tempat yang tepat.

"Tapi jangan langsung (dipisahkan). Saya mau nemenin di sana paling lama seminggu. Saya mau kasih tahu dia sukanya apa, gak suaknya apa," kata Siti beberapa waktu lalu.

Kemudian Siti pun berharap di sana ia bisa bertemu dengan keluarga Sha Wang.

"Syukur-syukur saya bisa ketemu sama kakaknya, sama ibunya, kita ngobrol bareng," kata Siti lagi.

Rupanya, Siti yang awalnya ikhlas mengembalikan Sha Wang ke negaranya kini jadi berubah pikiran.

Baca juga: Mulianya Hati Ayah Sha Wang Sebelum Meninggal, Siti Sebut Majikannya Sering Tolong TKI di Taiwan

Siti mengatakan kalau kepergiannya ke Taiwan itu untuk mengurus proses adopsi Sha Wang.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Imigrasi Kelas 1 Non TPI Karawang, Barlian Gunawan.

"Tidak ada unsur paksaan (dipulangkan), menyampaikan dan itu dengan kerendahan hati Ibu Siti, keikhlasan Ibu Siti menyerahkan ke negaranya mau ditempatkan, yang penting permintaan Bu Siti tolong anak ini ditempatkan yang layak, jangan dikasih ke keluarganya," kata Barlian dilansir TribunnewsBogor.com dari Youtube Official iNews, Selasa (20/6/2023).