TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Perasaan Cinta yang begitu kuat membuat Dokter Qory berada dalam posisi bimbang.
Ya, dokter berparas cantik asal Cibinong, Kabupaten Bogor itu sangat mencintai suaminya, Willy Sulistio.
Rasa cinta itu tergambar dari sikap lembut Dokter Qory.
Dokter Qory bersikap dewasa dan memilih mengalahkan egonya sendiri. Padahal dia baru mengalami kejadian tak mengenakkan yakni menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Bahkan akibat perbuatan sadis Willy Sulistio, fisik dan mental Dokter Qory sempat terganggu.
Meski awalnya sempat membuat Laporan Polisi atas perbuatan kejam sang suami, namun belakangan hati Dokter Qory melunak.
Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara membenarkan terkait adanya kabar rencana pencabutan laporan polisi ini.
"Sementara baru penyampaian lisan, belum ada penyampaian tertulis kepada kami terkait rencana pencabutan laporan tersebut," kata AKP Teguh Kumara kepada wartawan, Senin (20/11/2023).
Baca juga: Bukti Cinta Qory ke Suami Pengangguran, Kerja Keras Nafkahi Keluarga, Bebaskan Willy dari Penjara
Terkait perasaan masih sayang, kata Teguh, menjadi alasan rencana pencabutan laporan polisi ini.
"Yang kami tahu memang yang kami lihat dan kami komunikasikan dengan Dokter Qory. Dan kemarin terjadi kekerasan itu memang karena dipicu emosi yang memuncak," kata AKP Teguh Kumara.
Meski begitu, kasus KDRT yang menimpa korban Dokter Qory ini sementara masih berjalan.
Antara Tersangka Willy dan Dokter Qory pun, kata Teguh, sementara ini masih belum dipertemukan.
"Sampai saat ini masih bergulir ya. Jadi asumsi kami perkara ini masih lanjut karena masih belum ada pencabutan secara tertulis," ungkap AKP Teguh Kumara.
Willy Sulistio diduga mengidap bipolar
Sementara itu, sosok Willy Sulistio kini menjadi topik pembicaraan.