"Yang menarik bukan pada masa kampanyenya, tapi beberapa hari sebelum pencoblosan. Itu ramai di Twitter terkait foto Komeng yang nyeleneh. Ini menjadi strategi, dia (Komeng) punya strategi antimainstream yang berbeda, yang kemudian ingin disampaikan ke publik bahwa kampanye murah itu tepat," pungkas Aditya Perdana dalam tayangan Kompas TV.

Selain itu, menurut Aditya, alasan warga memilih Komeng karena popularitas sang komedian memang tinggi.

Selama ini Komeng pun tidak pernah membuat kegaduhan ataupun kontroversi.

"Komeng adalah komedian yang sukses dan popularitasnya baik. Komeng juga punya track record (baik), tidak ada peristiwa aneh," kata Aditya Perdana.

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News