Namun, keputusan ini sangat tergantung pada dinamika lokal.
“Untuk Kota Bogor, sangat mungkin koalisi ini teraplikasi. Pilihan yang ada, antara lain, adalah Dedie Rachim bersanding dengan dua nama kuat, Rusli atau Jenal Mutaqin. Namun, di tengah jalan, Bima Arya tampak berusaha mengubah konstelasi politik dengan mencoba memasangkan Rena dengan Dedie Rachim,” ungkap Yusfitriadi.
Namun demikian, untuk pasangan ideal dan pas serta memiliki peluang besar, diperkirakan bisa bersaing ataupun berpasangan antara Dedie Rachim dan Jenal Mutaqin.
"Yaa, bisa saja, karena proses dan dinamika politiknya masih cair dan terus berkomunikasi antar partai politik. Kita tunggu nanti, partai-partai akan merekomendasikan pasangan Cawalkot siapa saja," tutupnya.