TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Tabiat diplomat Arya Daru di kos rupanya berbeda jauh dari pengakuan keluarga.
Kakak ipar Arya Daru, Meta Bagus menyebut, suami adiknya itu adalah sosok yang periang.
Ia juga tak pernah melihat Arya Daru marah-marah karena selalu menjadi pribadi yang menyenangkan.
Bagus yakin dengan penilaiannya, karena ia mengaku mengenal Arya Daru bahkan sejak belum menjadi iparnya.
Ia mengaku dirinya sudah mengenal Arya Daru sejak bangku sekolah dasar.
"Sepanjang saya kenal dengan almarhum, saya belum pernah sekalipun ketemu almarhum marah," ucapnya.
Selain itu, ia menilai Arya Daru juga mudah bergaul dengan orang lain dengan karakter cerianya.
"Pembawaannya ceria, supel. Mudah sekali bergaul dengan orang dan menyenangkan," tutur Bagus.
Oleh karena itu, ia menepis kesimpulan kepolisian yang menyatakan Arya Daru tewas karena bunuh diri.
"Pengamatan kami terhadap yang bersangkutan bertahun-tahun, kami meyakini jika almarhum tidak seperti itu," ucapnya.
Keyakinan itu diperkuat selama berkomunikasi dengan adik iparnya, tak pernah Arya Daru bercerita mengenai beban yang dihadapi.
Baginya, beban di pekerjaan adalah hal yang wajar dimiliki orang bekerja.
Namun, sejauh yang ia tahu, Arya Daru tak memiliki beban-beban yang lebih berat.
“Namanya orang bekerja itu pasti ada beban, berbagai macam halnya. Hanya saja, sepengamatan kami terhadap Daru itu sampai sejauh ini tidak pernah menceritakan beban-beban berat yang ada,” ucapnya.
Sahabat Arya Daru, Hangga Fathana juga mengungkap diplomat muda itu adalah sosok yang positif.
Baca juga: Kebersamaan Diplomat Arya Daru dengan Dion di Grand Indonesia, 1 Jam 22 Menit Pisah dengan Vara