Breaking News

Atap Sekolah Ambruk

Update Kondisi Korban Atap Ambruk SMKN 1 Cileungsi, Satu Pelajar Dirujuk ke RSUD Idham Chalid Ciawi

Sebanyak 29 siswa dan dua guru di SMKN 1 Cileungsi, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor luka-luka akibat atap bangunan tiba-tiba ambruk.

Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Vivi Febrianti
TribunnewsBogor.com/Muammarudin Irfani
SEKOLAH AMBRUK DI BOGOR - Kondisi atap bangunan SMKN 1 Cileungsi, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor yang ambruk saat jam pembelajaran, Kamis (11/9/2025). 

Laporan Wartan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CILEUNGSI - Sebanyak 29 siswa dan dua guru di SMKN 1 Cileungsi, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor luka-luka akibat atap bangunan tiba-tiba ambruk.

Para korban sempat dilarikan ke rumah sakit guna mendapatkan perawatan medis, namun karena hanya mengalami luka ringan sebagian besar korban telah dipulangkan.

Kendati demikian, Kapolsek Cileungsi Kompol Edison mengatakan saat ini terdapat sejumlah korban yang masih menjalani perawatan di rumah sakit.

"Korban jumlah ada delapan, di RS Thamrin Cileungsi tujuh,  dirujuk ke RSUD Ciawi satu orang dalam penanganan," ujarnya kepada wartawan, Kamis (11/9/2025).

Kompol Edison mengatakan, untuk kondisi korban dirujuk ke RSUD Ciawi yang saat ini bernama RS Idham Chalid masih dalam pengamatan petugas medis.

Sementara itu, ia menyebut seluruh korban luka merupakan pelajar di sekolah tersebut.

"Sampai saat ini masih observasi, karena di RS Thamrin dirasa kurang, ketika dirujuk di Ciawi dalam pemantauan," katanya.

Di samping itu, kata dia, korban yang saat ini dirawat di rumah sakit terdapat juga yang sempat pulang ke rumah.

Namun setelah merasa ada keluhan, korban memilih berobat ke rumah sakit.

"Bertambah, jadi ketika sudah pulang mereka kembali lagi karena merasa pusing balik lagi kemudian setelah enak pulang jadi bergantian," katanya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved