Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Mengulik Museum Pajajaran yang Jadi Mimpi Pemkot Bogor, Berada di Kawasan Istana Kuno yang Hilang

Bentuk bangunan museum ini terpantau berupa bangunan beton modern namun memiliki desain ala rumah adat Sunda.

|
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Tsaniyah Faidah
TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
MUSEUM PAJAJARAN BOGOR - Penampakan Museum Pajajaran di Jalan Batutulis, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor 

Belum lagi di tepi Jalan Lawang Gintung yang menyambung ke Jalan Batutulis ini juga berdiri tugu peringatan yang menulis deskripsi soal Istana Kerajaan yang hilang.

Deskripsi itu bersumber dari buku yang ditulis Tome Pires, seorang diplomat Portugis pada tahun 1500-an.

"Kota tempat raja berada sepanjang tahun adalah Kota Besar Dayo (Dayeuh). Kota itu memiliki rumah-rumah yang dibangun dengan baik dari daun palem dan kayu. Mereka mengatakan bahwa rumah raja memiliki banyak pilar sebesar tong anggur, dan tingginya lima depa (9,14 meter), serta ukiran kayu yang indah di puncak pilar, dan sebuah rumah yang sangat indah," begitu bunyi tulisan yang terpampang tak jauh dari Museum Pajajaran.

Koleksi Museum

Koleksi Museum Pajajaran ini masih dianggap belum lengkap, namun di dalamnya sudah diisi sejumlah deskripsi-deskripsi soal Kerajaan Pajajaran.

Catatan-catatan soal Kerajaan Pajajaran ini disimpan di museum atas hasil kerja sama antara Pemkot Bogor dan Universitas Padjajaran (Unpad).

Diantaranya seperti temuan-temuan catatan lama yang mengungkap eksistensi Kerajaan Pajajaran di masa lalu.

Sampai deskripsi hari-hari terakhir Kerajaan Pajajaran sebelum akhirnya hilang ditelan waktu.

Hal ini juga disampaikan Wali Kota Bogor Dedie Rachim melalui akun media sosial Wali Kota Bogor saat menerima kunjungan Menteri Kebudayaan pada Senin (27/10/2025).

"Kita sih punya ini (koleksi) sedikit, dulu ini dari Unpad, kurang lebih ini lah, ini cerita yang kita himpun dengan ahli dari Unpad, Profesor Nina," papar Dedie Rachim di hadapan Menbud Fadli Zon.

Dalam kunjungan tersebut diungkap pengembangan akan terus berlanjut yang mana museum akan diintegrasikan dengan Situs Batutulis yang lokasinya berdekatan.

Termasuk melengkapi koleksi dan diperkirakan Museum Pajajaran bisa dibuka untuk umum pada tahun 2026 mendatang.

Pembangunan Museum

Museum Pajajaran ini dibangun pada tahun 2023 lalu yang mana lahannya merupakan lahan bekas bangunan sekolah.

Gapura pintu masuk Museum Pajajaran awalnya berdesain mirip keraton Jawa.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved