Peran Oknum TNI di Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Pakar Curiga Bukan Otak Pelaku
Keterlibatan adanya oknum TNI di kasus kematian kacab bank BUMN Cempaka Putih Jakarta Mohamad Ilham Pradipta akhirnya terkuak.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Keterlibatan adanya oknum TNI di kasus kematian kacab bank BUMN Cempaka Putih Jakarta Mohamad Ilham Pradipta akhirnya terkuak.
Namun, terkuaknya keterlibatan oknum TNI di kasus kematian kacab bank BUMN ini masih menimbulkan pertanyaan.
Keterlibatan adanya oknum TNI dalam kasus pembunuhan tersebut sudah dibenarkan oleh pihak TNI.
Fakta pelaku yang baru terungkap ini menambah deretan orang yang ditangkap polisi yang mencapai 15 orang.
Namun sementara ini, penjelasan detil terkait sosok oknum TNI ini masih belum diungkap.
Komandan Polisi Militer Kodam Jaya Kolonel Donny Agus Priyanto menyabut pemeriksaan masih dilakukan.
"Masih kami periksa dan dalami itu," kata Donny dikutip dari Kompas TV, Kamis (11/9/2025).
Sementara ini belum diketahui motif dan peran oknum TNI tersebut di kasus penculikan dan pembunuhan Ilham Pradipta ini.
Namun menurut Pakar Psikologi Forensik, Reza Indragiri, oknum anggota TNI tersebut tak menutup kemungkinan memiliki peran otak pelaku.
Karena menurutnya memang dalam kasus ini setidaknya ada empat klaster yang harus ditelisik polisi.
"Kemungkinan-kemungkinan bisa saja, karena itulah saya sudah mengatakan paling tidak ada sekitar empat klaster yang perlu ditelisik oleh pihak kepolisian untuk memastikan siapa perannya apa," ujarnya.
"Sehingga kemudian tidak bisa tentukan pasal apa yang kepada mereka bentuk pertanggungjawabannya seperti apa," imbuh Reza.
Namun di sisi lain, Reza mengaku curiga bahwa oknum TNI ini justru tidak memiliki peran sebagai otak pelaku dalam pembunuhan ini.
Kecurigaan ini muncul setelah Reza berbincang dengan kuasa hukum empat orang yang diduga penculik dalam kasus tersebut.
"Nah, pada sisi lain saya sudah sempat berbincang dengan kuasa hukum empat orang warga yang disebut-sebut melakukan penculikan atau penjemputan paksa terhadap korban," kata Reza.
Cerita Evan Tak Curiga Soal Jebakan Pembunuh 1 Keluarga, Sempat Ketuk Rumah Sahroni Tak Direspons |
![]() |
---|
Hubungan Evan dengan Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga di Indramayu, Bertemu Saat Jadi Anak Buah Budi |
![]() |
---|
Alur Waktu Pembunuhan Keluarga Sahroni, Awal Tragedi di Tanggal 25, Tersangka Sempat Kabur ke Bogor |
![]() |
---|
Curhatan Evan Korban Fitnah Kasus Pembunuhan Satu Keluarga, Bebas Usai Tunjukkan Bukti Ini ke Polisi |
![]() |
---|
Isi Chat yang Bikin Evan Bebas dari Kasus Pembunuhan Satu Keluarga, Polisi Sempat Masuk Jebakan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.