Sosok Pelaku Pembakaran Kios Pecel Lele di Bogor Tewaskan Nenek dan Paman, Ini Latar Belakangnya

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, GUNUNGPUTRI - Seorang remaja tega menghabisi nyawa nenek dan pamannya sekaligus dengan sadis karena merasa sakit hati.

Remaja yang masih berusia 16 tahun itu menganiaya kedua korban kemudian membakar bangunan berupa kios pecel lele.

Peristiwa itu terjadi di wilayah Desa Ciangsana, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor pada akhir pekan lalu.

Sosok pelaku pembunuhan sadis inipun diungkap Kapolsek Gunungputri, Kompol Aulia Robby Kartika Putra.

Ia mengatakan, dalam kesehariannya pelaku tinggal di kios tersebut bertiga bersama para korban.

"(Orang tua pelaku) Ada, tapi engga satu rumah," ujarnya saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Jumat (12/9/2025).

Kompol Aulia Robby Kartika Putra mengungkapkan, pelaku yang masih di bawah umur tersebut sudah putus sekolah sejak lama.

Selama ini, kata dia, pelaku bekerja di kios pecel lele tersebut yang dibumi hanguskan oleh rasa amarah.

"Yang bersangkutan terakhir sekolah SD, kemarin itu ikut bantu neneknya jual pecel lele," terangnya.

Sebagai informasi, kebakaran yang merenggut nyawa warga Brebes Jawa Tengah tersebut terjadi pada Minggu (7/9/2025) sekitar pukul 05.20 WIB.

Saat itu penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti hingga akhirnya pihak kepolisian turun tangan untuk melakukan penyelidikan.

Setelah dilakukan pendalaman, pihak kepolisian mendapat petunjuk dari rekaman CCTV yang ada di sekitar lokasi kejadian.

Kamera pengawas merekam seorang pria meninggalkan lokasi kejadian menggunakan sepeda motor beberapa menit sebelum kebakaran terjadi.

Sosok pria tersebut berhasil diidentifikasi oleh pihak kepolisian yang ternyata adalah cucu dari korban tewas.

Pihak kepolisian pun mencari pria tersebut yang keberadaanya belum diketahui guna dimintai keterangan. 

Beberapa hari kemudian polisi berhasil mengetahui keberadaan anak dibawah umur tersebut berada di wilayah Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor.

Pria tersebut kemudian dibawa ke Mapolsek Gunungputri pada Senin (8/9/2025) untuk dimintai keterangan.