Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Pengakuan Tersangka Penculikan Bilqis, Sudah Jual 9 Bayi dan 1 Anak, Melotot Disebut Penculik

Sempat melotot dan membantah menculik anak, tersangka penculikan Bilqis di Makassar ternyata bukan pertama kali beraksi.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
Kolase Ist
PENCULIKAN BILQIS - Pengakuan Tersangka Penculikan Bilqis, Sudah Jual 9 Bayi dan 1 Anak, Melotot Disebut Penculik 

"Hasil pengakuan dari Jakarta dan datang ke Makassar untuk membawa korban dengan transasksi Rp 3 juta di kos pelaku," kata dia.

Oleh Nadia, korban kemudian dibawa ke Jambi dan sempat transit di Jakarta.

Nadia lalu menjual korban ke pelaku selanjutnya, Mery Ana dan Ade Frianto Syahputra.

Baca juga: Sosok Penculik Bilqis Bocah 4 Tahun Asal Makassar, Ternyata Mantan Pegawai Pemerintah

"Menjual kepada AS dan MA, pengakuan NH sebagai keluarga di Jambi, sebesar Rp 15 juta dengan dalih membantu keluarga yang 9 tahun belum punya anak," jelasnya lagi.

Setelah menyerahkan korban, Nadia kemudian langsung melarikan diri.

Ia kabur ke Sukoharjo, Jawa Tengah.

Rupanya ini bukan pertama kalinya Nadia menjual anak.

"NH mengaku telah tiga kali menjadi perantara adopsi ilegal," ujarnya.

Sementara itu kepada penyidik, Mery Ana dan Ade Frianto Syahputra mengaku membeli korban dari Nadia sebesar Rp 30 juta.

Tak berhenti di itu, Bilqis rupanya dijual lagi oleh keduanya dengan bayaran lebih fantastis.

"Menjual kembali kepada kelompok salah satu suku di Jambi seharga Rp 80 juta," tandasnya.

Sama seperti Nadia, kedua tersangka mengaku bukan pertama kali memperjual belikan bayi.

Tak sedikit, Mery Ana dan Ade Frianto Syahputra ternyata sudah menjual sembilan bayi.

Baca juga: Momen Haru Bilqis Kembali ke Pelukan Ayah Usai Seminggu Hilang, Pengakuan Sang Penculik Mengejutkan

"Keduanya mengaku telah memperjualkan sembilan bayi dan satu anak melalui TikTok dan WA," ucapnya.

Sementara itu, saat ditangkap Mery Ana membantah menculik anak.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved