5 Kasus Prostitusi Sesama Jenis yang Terbongkar, Ada yang Korbannya Ratusan Anak Di Bawah Umur !

Bukan hanya orang dewasa, tapi juga remaja dan anak di bawah umur juga ternyata terlibat dalam prostitusi terlarang ini.

Penulis: Yudhi Maulana Aditama | Editor: Yudhi Maulana Aditama
Istimewa
para pelaku pesta sesama jenis yang terciduk polisi 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Terungkapnya tempat spa khusus gay di Harmoni, Jakarta Pusat menambah daftar panjang kasus prostitusi sesama jenis yang pernah terbongkar.

Orang-orang yang terlibat dalam lingkaran prostitusi ini ternyata datang dari berbagai kalangan.

Bukan hanya orang dewasa, tapi juga remaja dan anak di bawah umur juga ternyata terlibat dalam prostitusi terlarang ini.

Berikut 5 kasus prostitusi sesama jenis yang pernah terungkap pihak kepolisian.

1. Spa Khusus Gay

Polisi ungkap adanya pesta Gay yang terjadi di daerah Harmoni, Jakarta Pusat pada Jumat (6/10/2018).

Spa tersebut bernama T1 sauna beralamat di Jalan Suryo Pranoto, Gambir, Ruko Plaza Harmoni Blok A No. 16-17, Jakarta Pusat.

Dikutip dari Warta Kota, polisi berhasil menangkap tujuh orang selaku karywan dan 51 orang selaku pengunjung.

"Dari hasil penangkapan kami mengamankan sebanyak 51 pengujung dan semuanya berjenis kelami pria, dan dari 51 tersebut terdapat tujuh warga negara asing," kata Kombes Pol Argo Yuwono di Polres Metro Jakarta Pusat, Sabtu (7/10/2017).

Baca: 5 Fakta Mengerikan Dibalik Spa Gay yang Digerebek Polisi, Nomor 3 Paling Miris

Dari hasil penangkap tersebut, polisi sudah mentapkan enam orang sebagai tersangka.

Ke-enam orang tersebut berinisial GG, HI (DPO), GCMP, NS, TS, KN.

Setiap tersangka memiliki peran masing-masing dalam melaksanakan praktek prostitusi sesama jenis ini, salah satunya pemilik sauna berinisial GG.

Sebanyak 51 pengujung T1 Sauna yang disinyalir melakukan pesta gay yang berkedok SPA diamankan Kepolisian Resort Metro Jakarta Pusat.
Sebanyak 51 pengujung T1 Sauna yang disinyalir melakukan pesta gay yang berkedok SPA diamankan Kepolisian Resort Metro Jakarta Pusat. (Wartakotalive.com/Joko Supriyanto)

"Satu orang masih DPO, dan yang lima lainya pada hari ini dilakukan penahanan, sedangkan yang lain nanti akan kita lakukan identifikasi lagi baik itu pemeriksaan identitas," jelas Argo.

Setelah melakukan penagkapan dan berhasil mengamankan 7 orang karyawan dan 51 pengunjung, polisi juga berhasil mengamankan beberapa barang bukti.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved